Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
MASIH dalam momentum Hari Pendidikan Nasional, PT Graha Layar Prima (CGV Cinemas) sebagai jaringan bioskop global terkemuka di Indonesia melakukan inisiatif Corporate Social Responsibility (CSR) dengan berbagi kebahagiaan melalui acara ‘Nonton Seru Bersama Anak Yatim dan Dhuafa’ di 5 lokasi CGV yang tersebar di 5 Kota besar di Indonesia.
Diadakan serentak pada Selasa (7/5), kegiatan ini akan berlangsung di CGV FX Sudirman Jakarta, CGV Paris Van Java Bandung, CGV Maspion Square Surabaya, CGV Transmart Maguwo Yogyakarta dan CGV Plaza Mulia Samarinda.
Masing-masing lokasi menyediakan 50 kursi dengan total 250 anak dari panti asuhan dan komunitas dhuafa untuk menikmati film Indonesia yang inspiratif dan mendidik.
Baca juga : Mechamato Movie Tayang di Bioskop CGV Sejak Kemarin
Menggandeng Yayasan Kitabisa dalam membantu menghadirkan anak-anak yatim, dhuafa dan berkebutuhan khusus dari sejumlah panti asuhan, pada kegiatan anak-anak menikmati film ‘Kun Ana Wa Anta’, sebuah film edukatif dari rumah produksi DNA Production yang mengeksplorasi beberapa tema yang relevan di Indonesia diantaranya mengenai perlindungan satwa liar, toleransi beragama, keberanian dan kekuatan persahabatan yang dikemas dengan apik dalam tontonan yang menyenangkan namun tetap berbobot.
Kekuatan film ini dalam menggabungkan esensi hiburan dan pendidikan sejalan dengan nilai-nilai yang ingin disampaikan CGV pada momen ini.
Mandati Putri, Head of Marketing Communications CGV Indonesia menyatakan, ‘’Sebagai bagian dari industri hiburan dan perfilman, kami percaya bahwa setiap anak mempunyai hak untuk belajar dan tumbuh dalam lingkungan yang mendukung, salah satunya melalui media visual dan interaktif dengan cara yang menyenangkan. Melalui kegiatan nonton bareng ini, kami berkontribusi kepada masyarakat memberikan kesempatan kepada anak-anak untuk mengambil nilai-nilai yang positif dari sebuah film.’’
Menambah keceriaan, setelah menonton anak-anak yatim dan dhuafa akan membawa pulang kenang-kenangan berupa merchandise film dari CGV, aneka makanan ringan dan juga minuman sehat yang merupakan dukungan dari Ultrajaya dan Nabati sebagai partner.
Nantinya, CGV akan selalu berupaya menjadi sarana hiburan yang inklusif dan edukatif bagi seluruh masyarakat, serta berkomitmen dalam mendukung pertumbuhan sosial dan budaya melalui kegiatan yang bermanfaat. Tidak hanya menayangkan film berkualitas, dengan 73 bioskop dan 416 layar saat ini CGV turut menyediakan wadah untuk masyarakat Indonesia dalam berkreasi dan mengembangkan diri. (Z-6)
Pelatihan ini diberikan kepada 15 anak usia 7 – 18 tahun di desa Seraya Timur, Kecamatan Karangasem, Kabupaten Karangasem Bali.
Acara yang berlangsung di Dalem Ning Hj Nur Cholisoh ini dihadiri lebih dari 100 tamu undangan, termasuk anak-anak dan para ibu, dalam suasana yang penuh kehangatan.
Baznas RI menerima penyaluran infak senilai Rp100 juta dari Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) untuk menyantuni anak yatim dan disabilitas binaan Baznas.
Dea Ayu Ferina dan Brillianto Adhie berbagi kasih dengan memberikan santunan kepada 80 anak yatim dan puluhan wali yang turut hadir di Lamongan.
Seluruh penerima santunan merupakan anak yatim piatu dari keluarga prasejahtera yang bermukim dekat dengan wilayah operasi Perusahaan.
50 anak tersebut masing-masing berasal dari Panti Asuhan Ar Rahman sebanyak 17 anak, Panti Asuhan Saibul Khairat 17 anak, dan 16 anak dari Panti Asuhan Baitul Rahim.
Sebanyak 1.000 penerima manfaat, yang terdiri dari anak yatim, penyandang disabilitas, dan kaum dhuafa menerima bantuan dalam kegiatan ini.
Riding dan charity Scooter Ramadhan Vibes 2025 yang diikuti berbagai scooterist seperti Diton Riders, Gassskiw, Specialis PX Nusantara, Mabscoot memberikan santunan untuk 1.000 anak yatim
Acara tahunan yang diselenggarakan di TMII, Jakarta, Sabtu (15/3), ini menyasar 1.000 anak yatim dan duafa dari wilayah Jabodetabek.
Tokoh Tionghoa, Dhani Bagus Purnama, menyebut, buka bersama lintas agama ini sangat baik, karena bisa memupuk rasa kebersamaan antarumat beragama.
Peserta dari Jabodetabek 600 anak, 850 anak dari 8 provinsi, dan 150 anak di pulau terluar seperti Morowali, Bontang, dan lokasi bencana.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved