1.600 Anak Yatim dan Dhuafa dari Sumatra hingga Papua Ikut Khitanan Massal Gratis

SEBANYAK 1.600 anak yatim dan dhuafa ikut khitan massal gratis hingga pelosok negeri Indonesia. Program tersebut sebagai komitmen Laznas Mandiri Amal Insani menjadi lembaga independen dalam mengelola sumber daya manusia. 

Program ini menjangkau banyak provinsi di Indonesia mulai dari Pulau Sumatra, Jawa, Bali, Kalimantan, Sulawesi, hingga Papua. Program ini juga sebagai wujud kepedulian membantu keluarga Indonesia untuk menunjang taraf hidup dan kesehatan yang lebih baik.

Pj Manajer Pendistribusian dan Pendayagunaan Laznas Mandiri Amal Insani Abdul Hadi mengatakan kegiatan khitanan massal yang sudah dilaksanakan sejak 2014 ini memberikan manfaat kepada ribuan anak yatim dan dhuafa untuk mendapatkan akses tindakan operasi khitan karena keterbatasan biaya.

Baca juga : RS Pondok Indah Group Gelar Khitanan Massal

"Kegiatan khitan massal anak Indonesia yang dilaksanakan setiap tahun ini adalah program untuk anak yatim dan dhuafa di seluruh Indonesia. Khusus tahun ini kami berupaya menjangkau pulau-pulau terluar dan daerah terdampak bencana seperti Pulau Morowali Sulawesi, Lewotobi NTT, Bontang Kalimantan, dan wilayah lain di pelosok negeri," kata Hadi.

"Tentu program ini juga jadi bagian syiar agar semua masyarakat memahami pentingnya khitan. Kami sebagai lembaga terus berkomitmen membangun generasi kuat dan sehat," lanjutnya.

Dengan dukungan dan kontribusi semua pihak, tahun ini sebanyak 1.600 anak yatim dan dhuafa mendapatkan kesempatan khitan gratis termasuk obat dan celana khitan, uang saku anak serta bingkisan tas dan alat tulis.

Baca juga : CGV Cinemas Berikan Kenangan Manis untuk Anak Yatim dan Dhuafa

"Kami percaya setiap anak memiliki hak sama untuk mendapatkan layanan kesehatan, termasuk khitan. Kami harap program ini dapat memberikan manfaat kesehatan jangka panjang bagi anak-anak," ujar Ketua Pelaksana Program Miftahul Khair.

Pelaksanaan khitan massal yang berlangsung pada 14-22 Desember 2024 ini untuk daerah Jabodetabek sebanyak 600 anak, 850 anak di kantor perwakilan Laznas Mandiri Amal Insani yang tersebar di 8 provinsi, dan 150 anak di pulau terluar seperti Morowali, Bontang, dan lokasi bencana.

Kegiatan tersebut menyediakan 20 tenaga medis profesional di bidangnya antara lain Rumah Sunat Dr Mahdian, Alco Medika, Syabil Medika, dan Klinik Hijau Putih (RSPAU). (H-2)