Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat lebih dari 700 bencana terjadi di Indonesia pada periode 1 Januari hingga 1 Mei 2024. Jenis bencana terbanyak ialah hidrometeorologi seperti banjir.
“Tercatat jumlah kejadian mencapai 733 bencana,” tulis data resmi BNPB, Selasa (7/5).
Bencana terbanyak, yakni banjir dengan 485 kejadian. Kemudian cuaca ekstrem 139 kejadian, tanah longsor 58 kejadian, dan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) 39 kejadian.
Baca juga : 3.092 Bencana Melanda Indonesia Sepanjang 2021
“Gempa bumi tujuh kejadian, gelombang pasang dan abrasi dua kejadian, erupsi gunung api satu kejadian, serta kekeringan satu kejadian,” sambung data BNPB.
Seluruh bencana mengakibatkan 173 orang meninggal. Sebanyak 3.367.914 orang menderita dan mengungsi, 237 orang luka-luka, dan 15 orang hilang.
Bencana menyebabkan 34.477 rumah rusak. Terdiri dari 4.310 rumah rusak berat, 7.013 rumah rusak sedang, dan 23.154 rumah rusak ringan.
“Selanjutnya kerusakan terjadi di fasilitas pendidikan 390 unit, fasilitas peribadatan 271 unit, serta fasilitas kesehatan 39 unit," tutup data tersebut. (Z-11)
Banjir rob tidak hanya mengganggu aktivitas masyarakat, tetapi juga merusak infrastruktur, mengancam kesehatan, dan berdampak pada perekonomian lokal.
Hujan deras dengan interval waktu yang cukup lama selalu mengakibatkan banjir hingga ke permukiman warga.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mengakui kemacetan di Jakarta bisa bertambah parah akibat adanya kejadian khusus, seperti iring-iringan tamu negara
Penyebab utama dari bencana ini adalah tingginya curah hujan yang berlangsung cukup lama sejak sore hingga malam hari, dengan tinggi muka air (TMA) mencapai 1 - 1,5 meter.
PEMBANGUNAN tol Semarang-Demak Seksi 1 ditargetkan akan rampung pada 2027.
SEDIKITNYA 30 orang tewas dan ribuan lain terdampak hujan lebat, banjir, dan tanah longsor di India dalam beberapa hari terakhir. Ini menurut pejabat setempat pada Senin (2/6).
Sementara itu, kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Riau telah membakar sekitar 96 ha sejak awal tahun.
Di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, sebanyak tujuh unit rumah rusak ringan, satu unit rumah rusak sedang, dan tiga unit rumah rusak berat akibat angin kencang pada Sabtu (10/5).
Sebanyak 248 orang terdampak bencana angin puting beliung yang melanda dua desa di Kabupaten Gorontalo, Gorontalo. Saat ini, mereka dalam pendampingan petugas BNPB.
Berdasarkan data BNPB, luas karhutla di Riau hingga Mei 2025 mencapai 87,81 hektare.
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebut Riau menjadi salah satu provinsi prioritas darurat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) tahun ini.
Banjir yang melanda di Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah (Kalteng), terus meluas. Total warga yang terdampak mencapai 60.694 jiwa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved