Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
SEPERTI diketahui, kemarau 2023 merupakan kemarau terpanas sepanjang sejarah. Adapun, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi bahwa musim kemarau 2024 akan mirip seperti tahun lalu yang dihantui kekeringan.
“Musim kemarau yang akan datang sifatnya normal sehingga bahwa kondisi suhu muka laut di sekitar Indonesia cukup hangat. Ini antisipasi bahwa musim kemarau yang akan datang akan memiliki karakteristik yang mirip dengan tahun kemarin,” kata Deputi Bidang Klimatologi BMKG Ardhasena Sopaheluwakan dalam konferensi pers yang diselenggarakan secara virtual, Jumat (15/3).
Menurut dia, ada beberapa faktor yang menyebabkan demikian. Selain temperatur, ada pula faktor kelembaban. Kedua faktor tersebut akan menimbulkan kondisi yang kurang nyaman, serupa dengan kondisi kemarau 2023.
Baca juga : BMKG Prediksi Kekeringan Akibat El-Nino Baru Berakhir Maret 2024
Namun ada perbedaan, yakni tahun lalu ada el nino yang menyebabkan pembentukan awan hujan yang sangat rendah. Hal itu menyebabkan eksposur sinar matahari lebih panas dan membuat musim kemarau sangat kering. Sementara, tahun ini diprediksi ada la nina lemah pada Juli, Agustus dan September 2024, sehingga membuat kondisi iklim jadi lebih lembab.
“Jadi dengan lebih hangatnya laut Indonesia maka potensi penguatan lebih banyak terjadi. Akan lebih banyak awan-awan sehingga kondisi sekitar wilayah Indonesia itu lebih lembab, dan temperaturnya mungkin tidak akan setinggi tahun kemarin, tapi kombinasi keduanya bisa membuat rasa yang juga tidak nyaman seperti tahun kemarin saat el nino,” ungkap Ardhasena.
Adapun, BMKG memprediksi bahwa el nino akan beralih menuju netral pada periode Mei, Juni, Juli 2024. Kemudian, setelah triwulan ketiga, yakni Juli, Agustus, September 2024, berpotensi beralih menjadi la nina lemah.
“Untuk La Nina yang akan terjadi di kuartal ketiga 2024, kita belum melihat apa pengaruhnya pada musim kemarau saat ini. Namun ketika event ini berkembang, nanti kita akan sampaikan pengaruhnya pada musim hujan yang akan datang. Tapi saat ini masih jauh, walaupun nanti ada potensi la nina yang akan berpengaruh pada musim kemarau yang akan datang,” pungkas dia.
(Z-9)
Mata Air Uiasa di NTT menjadi sumber air bagi masyarakat Hansisi yang mengalami kekeringan selama musim kemarau.
BMKG Stasiun Kertajati, Kabupaten Majalengka mencatat suhu tertinggi di musim kemarau ini mencapai 38,7 derajat celcius.
SEPANJANG bulan September, Pantau Gambut menemukan 47.760 titik panas yang tersebar di area Kesatuan Hidrologis Gambut (KHG) seluruh Indonesia.
Pemerintah Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warganya untuk mengantisipasi kekeringan dampak dari kemarau.
BADAN Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi pengaruh kekeringan akibat el-nino akan berlangsung hingga bulan Februari hingga Maret 2024 mendatang.
BEBERAPA desa di kawasan lereng Gunung Merapi, di Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, kini mengalami kekeringan
Pemantauan Media Indonesia, Kamis (31/7) hujan masih turun di sejumlah daerah di Jawa Tengah terutama di kawasan pegunungan dan dataran tinggi, namun dengan intensitas yang menurun.
Mundurnya musim tanam disebabkan adanya revitalisasi atau perbaikan saluran irigasi baik air yang mengalir melalui Saluran Induk Cipelang dan Saluran Induk Sindupraja.
Selain itu, BPBD juga akan membangun tiga sumur bor untuk mengatasi krisis air bersih.
KEMARAU panjang semakin berlanjut menyelimuti kawasan Provinsi Aceh.
“Sampai hari ini belum ada permintaan, meskipun prakiraan musim kemarau sebenarnya sudah dimulai pada dasarian ketiga bulan Mei. Tapi kita siapkan,”
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved