Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
SEBAGAI bentuk kepedulian terhadap pada nasabah, Bank Mandiri Taspen menyelenggarakan operasi katarak gratis bagi nasabah dan keluarganya. Kegiatan dalam program bertajuk Mantap Melihat yang bekerja sama dengan Allianz dan Perhimpunan Dokter Mata Indonesia (Perdami) ini berlangsung di Jakarta dan Surabaya,. Minggu (4/2).
Di Jakarta, operasi katarak gratis yang diikuti 38 pasien dari Jakarta, Depok, Bekasi, Serang, dan Bogor benlangsung di RS Islam Jakarta (RSIJ). Sedangkan di Surabaya, 34 pasien menjalani operasi katarak di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Husda Prima, Surabaya.
Pasien yang menjalani operasi katarak adalah mereka yang lolos skrining tahap awal yang berlangsung di Gedung Graha Mantap, Menteng Jakarta Pusat dan Kantor Cabang Bank Mandiri Taspen di Surabaya, Januari lalu. Dalam semua tahapan, Bank Mandiri Taspen bekerja sama dengan Allianz Indonesia dan Perdami.
Baca juga : Sinar Mas gelar Bakti Sosial Operasi Katarak Gratis
Direktur Utama Bank Mandiri Taspen, Elmamber P. Sinaga, mengungkapkan operasi katarak gratis ini merupakan wujud kepedulian dan syukur Bank Mandiri Taspen di hari jadinya yang ke-9. Kegiatan ini, lanjutnya, juga merupakan wujud dari tiga pilar program Bank Mandiri Taspen.
"Ada Mantap Melihat yaitu Operasi Katarak yang sepenuhnya dibiayai Bank Mandiri Taspen, lewat program Mantap Sehat. Kemudian Mantap Aktif dimana kami memfasilitasi nasabah untuk lebih aktif berkumpul, dengan mendukung berbagai acara seperti pengajian, senam, dan seterusnya. Lalu Mantap Sejahtera bagi bapak dan ibu yang perlu support agar tetap produktif di masa pensiun,” ujarnya.
Elmamber menambahkan, di masa mendatang, program Operasi Katarak ini rencananya tapi akan digelar di kota lainnya di Indonesia. Untuk mendukung terlaksananya acara tersbeut, jelasnya, Bank Mandiri Taspen siap berkerja sama dengan pihak lain “Kita siap bekerja sama untuk mengadakannya di kota lain,” jelasnya.
Baca juga : Kini Cairkan Manfaat Pensiun Berkala BPJS Ketenagakerjaan Tak Perlu ke Kantor Cabang
Karsim, 62, salah satu pasien yang menjalani operasi katarak mengucapkan terima kasih kepada Bank Mandiri Taspen. Pensiunan Dinas Pendidikan DKI itu merasa sangat berterima kasih karena program dari Bank Mandiri Taspen sangat terasa manfaatnya bagi dirinya dan para nasabah lainnya.
Senada dengan Karsim, pasien lainnya Marmi, 58, mengaku sangat terbantu dengan program tersebut. Warga Jasinga, Bogor itu menuturkan dirinya seorang ibu rumah tangga biasa, sementara sang suami adalah pensiunan guru yang juga nasabah Bank Mandiri Taspen. "Saya bersyukur suami saya jadi nasabah Bank Mandiri Taspen, saya bisa ikut Operasi Katarak ini. (Selama ini) mata saya yang sebelah kanan udah tidak bisa melihat dengan jelas," ujarnya.
Di sisi lain, artis layar lebar dan juga sintron, Lydia Kandou hadir dan memberi dukungan kepada bagi para nasabah Bank Mandiri Taspen dan keluarganya yang akan menjalani operasi. Ia bahkan sempat berbincang dengan beberapa pasien dengan antusias. "Semoga operasinya berhasil ya, Pak dan bisa kembali melihat dengan jelas," katanya kepada seorang pasien yang akan menjalani operasi. (RO/R-2)
Baca juga : Mandiri Taspen Gandeng BPJS Ketenagakerjaan Wujudkan Pensiunan Produktif
Perubahan iklim global tidak hanya berdampak pada lingkungan dan cuaca ekstrem, tetapi juga membawa konsekuensi serius bagi kesehatan mata manusia.
Lebih dari setengah warga Amerika Serikat (AS) berusia 80 tahun ke atas mengalami katarak atau telah menjalani operasi pengangkatan katarak, menurut data dari National Eye Institute.
Apakah Anda tahu bahwa mata juga bisa terbakar sinar matahari?
Katarak menjadi salah satu masalah kesehatan utama di Indonesia, berkisar 1,6 juta orang mengalami kebutaan, 80% di antaranya disebabkan oleh katarak.
DINAS Kesehatan Sumatra Utara mengungkapkan kondisi kasus katarak di wilayahnya yang cukup mencengangkan. Setiap tahun pasien katarak bertambah 17.000 orang di Sumut.
Sekitar 80% kebutaan di Indonesia disebabkan oleh katarak. Operasi menjadi satu-satunya cara untuk memulihkan penglihatan pasien.
Bekerja sama dengan Seksi Penanggulangan Buta Katarak Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (SPBK Perdami), BCA berhasil menjangkau 191 mata masyarakat di Kabupaten Kapuas.
Menyambut peringatan hari jadi ke 109 Kabupaten Sleman, Pemerintah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta menyelenggarakan bakti sosial Operasi Katarak di RSUD Sleman.
Dokter memeriksa pasien berusia 67 tahun itu terkejut saat menemukan gumpalan besar lensa kontak di dalam mata pasien, yang tampaknya telah bersembunyi selama bertahun-tahun
Bakti sosial kesehatan dilaksanakan di RSAU dr Hoediyono, Lanud Suryadarma Kalijati, Subang, diikuti 128 warga yang mayoritas sudah berusia lanjut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved