Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SEBUAH insiden naas terjadi di Dusun Tuo, Nagari Muaro Bodi, Kabupaten Sijunjung, Sumatra Barat, Jumat (20/12). 5 orang petani dikabarkan meninggal dunia akibat tersambar petir saat sedang berteduh di sebuah pondok. Mendengar kabar tersebut tim Layanan Cepat Tanggap (LCT) BPJS Ketenagakerjaan segera bergerak untuk memastikan status kepesertaan seluruh korban.
Berdasarkan hasil penelusuran, diketahui bahwa 2 orang korban di antaranya merupakan peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan yang didaftarkan oleh Pemerintah Kabupaten Sijunjung sejak 14 November 2023. Saat kejadian, para korban hendak kembali ke rumah usai bekerja di ladang. Oleh karena itu BPJS Ketenagakerjaan menyatakan bahwa keduanya dinyatakan meninggal akibat kecelakaan kerja.
Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Solok Maulana Siregar bersama Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir menyerahkan langsung manfaat berupa santunan meninggal dunia akibat kecelakaan kerja, berupa biaya pemakaman serta beasiswa pendidikan anak kepada kedua ahli waris korban dengan nilai total mencapai Rp297,5 juta.
Baca juga: Dukung Kesejahteraan, BPJS Ketenagakerjaan Fasilitasi Pekerja Miliki Rumah
BPJS Ketenagakerjaan mengungkapkan duka yang mendalam atas musibah yang terjadi. Manfaat yang diberikan merupakan bentuk negara hadir untuk memastikan seluruh warganya dapat tetap hidup dengan layak saat ditinggalkan oleh tulang punggung keluarga.
"Kami mewakili manajemen BPJS Ketenagakerjaan turut berduka atas musibah ini. Sejak kabar ini tersiar, kami berupaya agar hak-hak para peserta maupun ahli warisnya dapat segera terbayarkan sehingga hal ini dapat sedikit meringankan beban keluarga yang ditinggalkan. Kami menyadari sebesar apapun manfaat yang kami berikan tidak akan pernah bisa menggantikan kehadiran orang yang dicintai, namun ini adalah bentuk negara hadir dalam melindungi seluruh warganya," ungkap Maulana, Kamis (27/12).
Dalam kesempatan tersebut Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir mengapresiasi pelayanan serta manfaat yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan kepada seluruh peserta di wilayahnya. Ke depan pihaknya juga akan terus berupaya meningkatkan jumlah pekerja informal yang terlindungi program jaminan sosial ketenagakerjaan.
Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Sosialisasi Jaminan Sosial untuk Pedagang di Pasar Gedhe Klaten
“Keinginan pemerintah itu ingin semua masyarakat informal masuk ke BPJS Ketenagakerjaan, khususnya tulang punggung keluarga. Jadi ketika terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan, keluarganya bisa bebas cemas, tidak ragu dan tidak khawatir karena sudah terjamin. Luar biasa support BPJS Ketenagakerjaan. Mudah-mudahan program ini bisa terus berlanjut. Mohon doa bapak itu seluruhnya karena kami terima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan,” papar Benny.
Atas kejadian tersebut, Maulana berharap akan semakin banyak masyarakat khususnya pekerja yang menyadari pentingnya memiliki perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan, sebab risiko kecelakaan kerja maupun kematian dapat terjadi kapan dan di mana saja.
Pihaknya juga turut mengapresiasi komitmen Pemerintah Kabupaten Sijunjung, sebagai Pemkab pertama di Pulau Sumatra, dalam menghadirkan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi seluruh pekerja di wilayahnya melalui program '1 Nagari 100 Pekerja Rentan'.
Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Pelayanan agar Pekerja Migran Terlindungi dan Sejahtera
Melalui program tersebut hingga saat ini terdapat 23 ribu pekerja rentan yang telah terlindungi BPJS Ketenagakerjaan melalui APBD Kabupaten Sijunjung. Sementera itu BPJS Ketenagakerjaan telah membayarkan manfaat kepada 33 pekerja rentan dengan nilai total sebesar Rp2 miliar.
Mengakhiri keterangannya, Maulana berharap kolaborasi dengan Pemkab Sijunjung dapat terus ditingkatkan sehingga akan semakin banyak pekerja yang terlindungi dan Universal Coverage Jaminan Sosial Ketenagakerjaan dapat segera diwujudkan.
"Terima kasih atas dukungan Bapak Bupati untuk mewujudkan ekosistem kerja yang aman dan nyaman sehingga seluruh pekerja di Sijunjung bisa Kerja Keras Bebas Cemas," tutup Maulana. (RO/S-3)
Sebanyak 360 peserta yang terdiri dari Komisaris, Direksi dan jajaran manajemen industri perasuransian hadir dalam seminar ini.
ZIAP menawarkan manfaat finansial yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan nasabah, dengan total Manfaat Tahunan hingga 225%
Masih kurangnya edukasi, anggapan premi asuransi terlalu mahal, skeptis terhadap asuransi dan menganggap asuransi belum dibutuhkan selagi muda.
RS Premier Bintaro (RSPB) sebagai salah satu rumah sakit swasta di Indonesia yang telah berhasil melakukan berbagai inovasi dalam menghadapi masa sulit di tengah badai pandemi Covid-19.
Dalam rangka memperluas penyebaran informasi asuransi jiwa, Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) meresmikan Studio Podcast untuk mendukung peningkatan program edukasi dan literasi.
Jemaah haji Indonesia mendapatkan asuransi jiwa dan kecelkaan sejak masuk asrama hingga pemulangan.
Adapun program-program yang digulirkan hingga saat ini antara lain pendidikan, kesehatan, ekonomi, lingkungan, capacity building, program istimewa Ramadan dan distribusi qurban.
PEMPROV DKI mulai mendistribusikan Bantuan Sosial Non Tunai (BSNT) dalam bentuk beras kepada 1.007.379 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
PEMERINTAH Kota Depok menyiapkan dana bantuan bagi peserta didik yang gagal masuk SD, SMP, SMA, SMK negeri di wilayahnya
Pihak kepolisian masih menyelidiki temuan beras bantuan presiden yang ditimbun di wilayah Depok, Jawa Barat. JNE beralasan bahwa penimbunan dilakukan karena beras sudah rusak.
Selama Maret 2021, telah dilakukan penyaluran BPNT dalam beberapa tahap yaitu pada 22 Maret sejumlah 4.502.451 KPM, 25 Maret sejumlah 5.993.734 KPM.
Kegiatan bank sampah unit ini bermuatan pemberdayaan keuangan dan kebersihan lingkungan, yang menjadi kegiatan turunan dari kegiatan Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved