Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
SEBAGAI bagian dari rangkaian Wisuda Periode I Wilayah 2 Tahun Akademik 2023/2024 pada 27-28 November 2023, Universitas Terbuka (UT) menyelenggarakan acara seminar pada Senin (27/11/2023).
Seminar dihadiri sekitar 2.100 mahasiswa lulusan program doktor, magister, sarjana, diploma, dan lulusan program pendidikan guru dalam jabatan periode 4 tahun 2023 dari berbagai daerah di Tanah Air.
Acara Seminar Wisuda Periode I Wilayah 2 Tahun Akademik 2023/2024 kali ini menjadi lebih bermakna dengan hadirnya Apriyagung, S.S., M.Hum., Ph.D., Koordinator Pokja Kemitraan dan Komunikasi Publik, Direktorat PPG Kemendikbudristek sebagai pembicara atau narasumber.
Baca juga: Universitas Terbuka Tingkatkan Kesejahteraan Desa Lewat Senmaster Pengabdian Masyarakat
Seminar akademik dengan tema "Bergerak Melayani Bangsa Bersama UT PTNBH" diselenggarakan di Universitas Terbuka Convention Center, Jakarta,
Acara dibuka dengan Laporan Ketua Panitia Seminar Wisuda Periode I, Firmansyah, S.Kom., M.M. yang kemudian dilanjutkan dengan penyampaian Sambutan Wakil Rektor Bidang Akademik, Dr. Mohamad Yunus, M.A.
Pada kesempatan Seminar Akdemik ini dilakukan pula penandatanganan nota Kesepahaman (MoU) antara UT dengan Institut Teknologi Sumatera dan Universitas Nahdatul Ulama NTB.
Penandatanganan MoU dilakukan oleh Rektor UT Prof. Ojat Darojat, M.Bus., Ph.D. dengan Rektor ITERA- Prof. Dr. I Nyoman Pugeg Aryantha dan antara Rektor UT dengan Rektor UNU NTB - Dr. Baiq Mulianah, M.Pd.I.
Selain itu, juga dilakukan penandatanganan MoU antara UT dengan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat yaitu antara Rektor UT dengan Bupati Pemkab Kubu Raya, Muda Mahendrawan, SH., MKn.
Baca juga: Leaderpreneurship Dibutuhkan di Era Ketidakpastian Global Menuju Indonesia Emas
Setelah acara MoU, UT dengan tiga instansi tersebut, maka acara dilanjutkan dengan penyampaian sambutan dari Bupati Kubu Raya, Kalimantan Barat, Muda Mahendrawan.
Penandantangan MoU merupakan bentuk komitmen UT untuk terus menjalin kemitraan yang saling menguntungkan dengan berbagai organisasi, lembaga, dan instansi sebagai upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan dan memberikan akses yang lebih luas bagi seluruh masyarakat.
MoU ini juga sebagai upaya UT untuk memperluas jaringannya untuk peningkatan kerja sama di bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Melalui MoU ini, diharapkan ke depannya kerja sama antara UT denganKampus ITERA, UNU NTB, dan Bupati Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat menjadi makin kuat dan sinergis.
Dengan demikian, lebih banyak peluang dan manfaat yang akan dapat diperoleh oleh masing-masing pihak yang secara tidak langsung akan memberikan kontribusi positif bagi pembangunan melalui aspek pendidikan.
Baca juga: Universitas Terbuka Wisuda 1.831 Orang, Salah Satunya Mantan Wakil Ketua BPK
Pada salah satu sesi seminar wisuda, dilaksanakan pula acara Temu Wicara dimana para mahasiswa mendapat kesempatan berdialog dengan Rektor dan jajaran Wakil Rektor UT.
Acara Temu Wicara ini akan dimoderatori oleh Prof. Gorky R.S. Sesi Temu Wicara merupakan ajang silaturahmi antara para calon wisudawan dengan Rektor serta jajarannya.
Kesempatan tersebut dapat menjadi sarana bagi calon wisudawan untuk menyapampaikan ucapan terima kasih ataupun memberikan masukan/saran atas pengalaman menempuh pendidikan di UT.
Temu wicara ini pun bisamenjadi bahan evaluasi untuk meningkatkan kualitas layananUT ke depannya pada semua aspek proses bisnisnya.
Peningkatan kualitas layanan dan daya jangkau memang menjadi concern Pak Rektor akhir-akhir ini sejalan dengan peningkatan jumlah mahasiswa UT di seluruh UT Daerah serta sejak UT naik kelas menjadi UT PTNBH.
Mahasiswa dan lulusan yang puas diharapkan dapat menyebarkan hal positif tentang UT kepada lingkungan sekitarnnya sehingga UT makin dikenal oleh masyarakat di mana pun berada.
Baca juga: Universitas Terbuka Luluskan Doktor Pertama Wali Kota Madiun
Dengan demikian UT akan terus meningkatkan perannya sebagai pagar bangsa dalam upaya mencetak SDM unggul sebagai modal utama untuk Indonesia Maju.
Hal-hal tersebut merupakan rangkaian wujud dari tema acara Seminar Wisuda kali ini, yaitu Bergerak Melayani Bangsa Bersama UT PTNBH.
Melalui kegiatan Seminar Wisuda ini, calon-calon wisudawan yang akan dilantik kelulusannya pada esok harinya akan makin mendapatkan wawasan yang luas tentang peran seorang alumni UT agar terus mecintai dan menjunjung tinggi almamaternya dengan baik. Selamat kepada calon wisudawan UT, moga makin sukses ke depannya. (RO/S-4)
Keberhasilan para wisudawan bukan hanya merupakan pencapaian pribadi, melainkan juga kontribusi terhadap kemajuan bangsa dan negara.
Wisudawan UMS harus mampu melanjutkan perjuangan intelektual mereka, dengan memanfaatkan peluang beasiswa LPDP sebagai investasi strategis negara untuk masa depan.
Sejumlah tokoh seperti Amien Rais, Nurcholis Madjid atau Syafii Maarif dan banyak tokoh besar Indonesia lainnya, merupakan lulusan University of Chicago.
Di era disrupsi ini, kecerdasan buatan, otomasi, dan teknologi digital telah mengubah peta pekerjaan. Banyak profesi bergeser atau hilang.
Unwiku sedang mempersiapkan pembukaan program Magister Ilmu Hukum, yang saat ini tengah dalam proses akreditasi di Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).
Taruna mengingatkan agar generasi muda termasuk wisudawan memiliki peran strategis dalam membangun budaya kualitas untuk mempercepat tercapainya Indonesia Emas 2045.
Kompetensi digital harus dibarengi dengan pembentukan karakter dan nilai profesional.
Prof. Bo An menjelaskan tentang peran penting Autonomous Agents dalam memecahkan berbagai permasalahan kompleks di dunia nyata.
Melalui forum ini, Forhati menegaskan komitmen dalam mengonsolidasikan kekuatan perempuan dan membangun pengetahuan kolektif tentang isu-isu strategis perempuan di 2025.
Seminar yang diadakan Perbanas Insitute ini menjadi forum strategis untuk membahas dampak kebijakan proteksionisme global terhadap Indonesia dan strategi adaptif yang perlu diambil.
Direktur Eksekutif IGCN Josephine Satyono menekankan pentingnya tata kelola beretika dalam praktik bisnis yang berkelanjutan.
Dari 16 invensi yang divaluasi, AII berhasil mengantar 9 invensi meraih Letter of Intent (LoI) atau surat kesepakatan sementara; 4 lainnya berupa penandatanganan NDA dan dan 2 sisanya menuju NDA
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved