Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Waspadai Resiko Serangan Jantung Saat Bersepeda

Widhoroso
22/7/2023 20:53
Waspadai Resiko Serangan Jantung Saat Bersepeda
Ilustrasi(DOK Federal Depok)

BERSEPEDA merupakan salah satu olahraga yang bisa dilakukan siapa saja dari semua tingkatan usia. Selain meningkatkan kesehatan dan kebugaran, bersepeda juga memiliki aspek rekreatif sehingga tidak cepat membosankan.

Namun dibalik itu, ada resiko serangan jantung yang mengintai para pesepeda. Tercatat ada beberapa kasus kematian akibat serangan jantung saat bersepeda.

Hal inilah yang mendorong Federal Depok (FeDe), komunitas pesepeda di Depok, Jawa Barat menggelar talk show 'Gowes Sehat: Waspada Serangan Jantung’ dengan nara sumber Dr. dr. Listya Tresnanti Mirtha, Sp. K.O, dokter yang juga dosen Universitas Indonesia, Sabtu (22/7). Acara ini berlangsung di Auditorium Gedung IX, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia.

"Beberapa waktu lalu, dua anggota FeDe Depok meninggal dunia saat bersepeda. Diagnosa menunjukkan keduanya meninggal akibat serangan jantung. Selain itu, kami mencatat dalam rentang waktu 2019-2021, terdapat 22 pesepeda dari berbagai daerah meninggal akibat serangan jantung saat bersepeda. Angka ini tentu saja cukup mengejutkan mengingat berseoeda seharusnya menjadi ajang olahraga rekreasi  yang menyenangkan dan menyehatkan, ternyata dalam beberapa hal dapat menyebabkan bencana," jelas Herry Setyawan, ketua panitia kegiatan

Atas dasar keprihatinan itulah, jelas Herry, FeDe Depok menggelar kegiatan ini untuk mengedukasi dan membekali serta meningkatkan kesadaran pesepeda agar mengurangi potensi serangan jantung saat bersepeda. "Kegiatan ini juga menciptakan support system yang handal dalam diri rekan-rekan pesepeda guna melakukan tindakan yang penting ketika menghadapi kondisi darurat," jelasnya.

Selain talk show, juga digelar pelatihan Bantuan Hidup Dasar tentang langkah-langkah dan teknik pemberian pertolongan pertama dalam kondisi darurat. Pelatihan ini diberikan tim dari Rumah Sakit UI (RS UI).

Selain itu juga dilakukan aksi sosial berupa donor darah bekerja sama dengan PMI – Cibinong, serta pemeriksaan kesehatan gratis oleh Persatuan Ahli Teknologi Laboratorium Medik Indonesia (Patelki) Kota Depok dan Kimia Farma Laboratorium serta fun bike mengelilingi kompleks Universitas Indonesia. (RO/R-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya