Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
BERBAGAI keberhasilan dicapai bangsa Indonesia dalam perbaikan pangan dan gizi masyarakat. Namun masih dibutuhkan berbagai upaya untuk terus meningkatkan kualitas pangan dan status gizi masyarakat serta usaha-usaha yang bertujuan meningkatkan kesehatan serta kesejahteraan masyarakat. Sebab sebagaimana diketahui bahwa gizi yang baik dapat mengoptimalkan kualitas sumber daya manusia seutuhnya.
"Inovasi pangan dan gizi merupakan salah satu kunci dan strategi dalam percepatan perbaikan gizi kurang dan gizi lebih. Kami sangat menghargai inovasi pangan dan gizi yang dilakukan oleh para pelaku industri sebagai respons terhadap perkembangan ilmu dan permasalahan pangan dan gizi di masyarakat," ucap Prof Dr Hardinsyah, MS selaku Ketua Umum Perhimpunan Pakar Gizi dan Pangan Indonesia (Pergizi Pangan Indonesia).
Memperhatikan hal tersebut, Pergizi Pangan bekerja sama dengan Gapmmi (Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia) secara kontinu memberikan Penghargaan Inovasi Produk, Program, dan Leadership Pangan dan Gizi (Peduli Gizi) sejak 2012. Kini menjadi tahun keempat penghargaan sebagai apresiasi atas komitmen industri pangan yang berhasil mengembangkan inovasi produk dan program untuk mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan mutu pangan dan perbaikan gizi masyarakat.
Baca juga: Kemendag: Kenaikan Harga Telur Masih Bisa Ditoleransi
Adapun beberapa kategori penghargaan yang diberikan oleh Pergizi Pangan Indonesia yaitu kategori produk inovatif, program inovatif, dan leader inovatif. Pada kesempatan kali ini, Le Minerale sebagai produk kategori Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) memperoleh penghargaan dalam kategori produk inovatif. Ini berarti merek itu memiliki keunggulan dalam kandungan gizi yang berkaitan dengan kesehatan dan memiliki pesan edukasi bagi kesehatan masyarakat.
"Le Minerale meraih penghargaan sebagai Air Minum Dalam Kemasan dengan mineral penting untuk mendukung gaya hidup sehat masyarakat. Dalam hal ini Pergizi Pangan Indonesia memberikan apresiasi terhadap komitmen Le Minerale untuk menghadirkan air minum yang bukan hanya melepas dahaga, tetapi juga memiliki kualitas mineral baik. Ini sangat mendukung pemenuhan gaya hidup sehat masyarakat," ujar Hardinsyah. Ia juga berharap bahwa Le Minerale dapat menjadi contoh bagi para pelaku industri lain, khususnya dalam industri AMDK, agar turut menghadirkan inovasi produk yang dapat mendukung upaya perbaikan gizi dan kesehatan masyarakat.
Baca juga: Mayora Mie Oven Raih Penghargaan Inovasi Produk Pangan dan Gizi dari Pergizi
Head of Public Relations and Digital Le Minerale Yuna Eka Kristina menjadi perwakilan dalam penghargaan Peduli Gizi 2023 di IPB International Convention Center tersebut menyatakan bahwa penghargaan tersebut merupakan bentuk apresiasi dari konsistensi dan komitmen untuk terus memenuhi kualitas tertinggi produk dan menghadirkan produk inovatif untuk memenuhi harapan konsumen. "Kami sangat berterima kasih atas penghargaan yang diberikan oleh Pergizi Pangan Indonesia," ungkap Yuna.
Menurut Yuna, Le Minerale diproduksi dari sumber mata air pegunungan di kedalaman tertentu yang melalui berbagai eksplorasi diyakini memiliki kandungan mineral essensial alami yang seimbang. Berbagai kandungan mineral yang terdapat di dalamnya yaitu kalsium, magnesium, dan kalium. Kandungan mineral esensial ini pulalah yang menjadikan produk itu diakui masyarakat memiliki rasa segar berbeda. (RO/Z-2)
ANGGOTA Komisi VII DPR RI, Eva Monalisa menyayangkan adanya pasal yang melarang produksi dan distribusi air minum kemasan dalam SE Gubernur Bali.
PRODUK nasional semakin membuktikan dominasinya di pasar domestik yang ditunjukkan dari preferensi masyarakat bergeser, dan konsumen semakin banyak untuk memilih dan mengutamakan produk dalam negeri.
Air bisa saja mengandung zat berbahaya seperti mikroplastik dan BPA (Bisphenol A) yang dapat memicu berbagai masalah kesehatan.
KOMUNITAS Konsumen Indonesia (KKI) mengungkap temuan mengejutkan terkait distribusi air minum dalam kemasan galon guna ulang oleh market leader.
Dengan suhu udara yang mencapai puncak di siang hari, paparan sinar matahari dapat memengaruhi kualitas produk Air Minum dalam Kemasan (AMDK).
Menurut Sekretaris Jenderal Asparminas, Nio Eko Susilo, hal itu juga sejalan dengan tren penggunaan galon air minum bermerek yang bebas dari risiko kontaminasi senyawa kimia berbahaya BPA.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved