Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
FAKULTAS Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Tarumanagara (Untar) kembali menggelar Entrepreneur Week di Hub Life, Jakarta, Jumat (16/6). Kegiatan ini menjadi wadah pengenalan kreativitas atas produk inovasi yang digagas para mahasiswa.
Dalam sambutannya secara daring, Rektor Untar Agustinus Purna Irawan, mengapresiasi Entrepreneur Week yang dinilai mendorong dan mencetak para entrepreneur. "Saya kira kegiatan ini dapat menjadi salah satu upaya mendukung Indonesia maju atau Indonesia Emas 2045. Mahasiswa FEB Untar diharapkan mampu berkontribusi menjadi pemimpin terdepan untuk entrepreneur Indonesia," tandas Agustinus.
"Kami harapkan even ini dapat terus berlanjut dengan kualitas lebih baik dan inovatif serta berhasil menjadi rintisan usaha atau start up. Jadikan pula pengalaman berharga," tambahnya.
Saat meresmikan even ini, Dekan FEB Untar Sawidji Widoatmodjo menekankan Entrepreneur Week dapat memantik mahasiswa menjadi entrepeneur produsen. Yakni, para mahasiswa dengan inovasinya terpacu membuat sebuah produk yang menarik dan dibutuhkan untuk masyarakat. "Dengan menjadi enterpeneur produsen, para mahasiswa akan mengasah gagasan inovatif dan kreatif pada produk yang dihasilkan," tandas Sawidji.
Menurutnya, Entrepreneur Week tahun ini yang diikutl 36 stand mahasiswa mengalami kemajuan setelah tahun lalu kegiatan serupa hanya menampilkan 18 stand. "Kita lihat performancenya, sekarang lengkap dengan band, semakin hari durasinya makin bagus, seleksi semakin hari semakin baik," tukas Sawidji.
Salah satu stand yang hadir di Entrepreneur Week kali ini adalah brand pakaian, Tee Buddy. Kevin, mahasiswa FEB Untar perintis produk Tee Buddy, menjelaskan brand kaos tersebut mengembangkan produk pakaian oversize yang tengah menjadi tren.
"Tema desainnya kami usung nuansa-nuansa pertemanan. Kita kembangkan inovasi desainnya. Kedepannya, kami targetkan menjadi start up," tandas Kevin.
Produk mahasiswa lainnya adalah Soaby, sabun yang didesain menyerupai kue. Soaby akronim dari Soap dan Bakery, yang artinya produk Soaby menggabungkan produk sabun dengan nuansa kue dan roti.
Tara dan Helen, mahasiswa FEB Untar dari tim Soaby mengutarakan inspirasi Soaby lahir untuk menghadirkan produk sabun yang menarik dan unik juga rendah bahan kimia. "Jadi selain rendah kimia, Soaby bentuk dan aromanya dirancang seperti kue. Kami telah memasarkan melalui medsos dan kelak menjadi start up," ungkap Tara. (RO/R-2)
Kesiapan Untar untuk berkolaborasi dengan berbagai perguruan tinggi dari berbagai negara atas dasar saling menghargai dan memberi manfaat bersama.
Hal ini mengemuka dalam Go Talk Ganjil-Genap 'Kebijakan Lalu Lintas Ganjil Genap Untuk Siapa?' di Gedung M Kampus 1 Universitas Tarumanagara, Jakarta, Kamis (5/9).
Universitas Tarumanagara (Untar) menggelar kegiatan tahunan berupa Seminar Nasional Kewirausahaan dan Inovasi Bisnis (SNKIB) yang kelima di Gedung Auditorium kampus tersebut
UNIVERSITAS Tarumanagara (Untar) bekerja sama dengan Metro TV mengadakan seminar kehumasan bertajuk Kehidupan Public Relation di Dalam Perusahaan Media Massa.
Ilmu komunikasi harus mampu menyebar kebaikan kepada masyarakat karena mempunyai kemampuan untuk melakukan itu.
Sebagai Rektor Untar, Agustinus dinilai berprestasi berhasil mengangkat akreditasi institusi Untar dari akreditas B menjadi A.
Selain memberikan akses pendidikan tinggi, Perguruan Tinggi memiliki peranan untuk membawa angin perubahan di dalam masyarakat yang tentunya melalui karya
Universitas Widyatama (UTama) memberikan kesempatan kepada hampir 1.000 siswa SMA dan SMK dari sejumlah daerah di Jawa Barat (Jabar) ikuti program Trial Class “Satu Hari Menjadi Mahasiswa”.
Kawasan Metropolitan Rebana adalah wilayah tujuh kota/kabupaten yang terdiri dari Kabupaten Subang, Indramayu, Majalengka, Sumedang, Cirebon, Kuningan, dan Kota Cirebon.
UPI meraih peringkat 5 tertinggi dari 21 perguruan tinggi negeri (PTN) di Indonesia dalam kategori Liga PTN Badan Hukum.
Banyak kampus terbaik berdiri di Jawa Barat. Kami berharap mereka memberi kontribusi dalam pembangunan di daerah tempatnya berada
INDONESIA memiliki potensi produk invensi dan inovasi yang sangat besar. Namun sayangnya, banyak diantaranya hanya berujung pada purwa rupa dan jurnal ilmiah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved