Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Scaling atau Membersihkan Karang Gigi Membatalkan Puasa atau Tidak?

Meilani Teniwut
15/4/2023 13:40
Scaling atau Membersihkan Karang Gigi Membatalkan Puasa atau Tidak?
Melakukan perawatan gigi saat bepuasa tidak batal asal tidak ada air, darah atau benda lain ke kerongkongan.(Halo Sehat)

PERTANYAAN seperti apa boleh scaling saat berpuasa, sering kali di tanyakan oleh mereka penderita sakit gigi. Mengingat selama berpuasa tidak boleh makan dan minum maupun memasukkan benda yang dapat membatalkan puasa.

Tak heran jika sejumlah besar umat Islam yang berpuasa menunda perawatan gigi karena takut dapat membatalkan puasa. 

Lalu, bolehkah scaling gigi saat puasa? Yuk, simak di artikel ini!

Baca juga: Hati-Hati, Scaling Gigi di Rumah itu Berbahaya

Pengertian Scaling Gigi

Dalam dunia kedokteran gigi, scaling dikenal sebagai deep cleaning atau pembersihan gigi secara mendalam. Prosedur ini dilakukan untuk menghilangkan karang gigi (mineral yang terbentuk dari tumpukan plak dan mengeras) yang dapat menempel pada gigi.

Kamu membutuhkan perawatan scaling gigi, terlebih jika kamu periodontitis (infeksi gusi lanjutan). Perlu diketahui bahwa karang gigi yang menumpuk dan dibiarkan akan membuat tampilan gigi menjadi tampak kusam serta berwarna kecokelatan.

Baca juga: FKG UI Adakan Pemeriksaan dan Pembersihan Karang Gigi Gratis

Selain itu, karang gigi yang mengeras juga biasanya sulit untuk dibersihkan. Oleh karena itu, kamu perlu melakukan perawatan pembersihan karang gigi secara rutin.

Apa Boleh Scaling Saat Berpuasa?

Melansir dari brilio.net mencantumkan bahwa hukum melakukan pembersihan karang gigi (scaling) dalam  surat edaran yang diberikan Fatwa Kedokteran Gigi MUI tertulis bahwa proses berkumur dengan air atau obat antiseptic dalam tindakan pembersihan karang gigi. Jika dilakukan dengan berhati-hati dan tidak berlebihan, maka tidak membatalkan puasa sekalipun ada yang tertelan.

Namun, apabila dilakukan dengan tidak berhati-hati dan berlebihan maka akan membatalkan puasa jika ada yang tertelan. Air yang keluar dari alat ultrasonik scaler dan pemberian pasta yang memiliki banyak rasa tidak membatalkan puasa. Ketika terjadi pendarahan selama pembersihan karang gigi juga tidak membatalkan.

Hal ini juga senada dengan yang disampaikan oleh drg. Aida Farida Marawis. Menurutnya dalam melakukan perawatan gigi atau scalling selama berpuasa boleh dilakukan namun haruslah berhati-hati.

"Boleh boleh aja karena, fatwa muui itu sudah mengeluarkan pada tahun 2018 bahwa tindakan kedokteran gigi seperti pencabutan penambalan ya behel ataupun perawatan lainnya itu boleh dilakukan asal dilakukan secara hati-hati dan juga tidak berlebihan dan tidak menelan juga," jelasnya.

Lebih lanjut, Aida menyarankan untuk mengontrol gigi minimal enam bulan sekali untuk melihat adanya kalkulus atau sisa makanan serta gigi yang berlubang ataupun keluhan-keluhan lainnya.

Setelah mencermati penjelasan di atas lantas, lalu kapankah waktu yang tepat untuk scaling gigi?

Pembersihan plak dan karang gigi secara teratur sangat penting untuk menjaga kesehatan gusi dan tulang di sekitar struktur gigi. Pada dasarnya, frekuensi pembersihan tergantung pada kesehatan gigi dan gusi.

Umumnya, pembersihan ini tergantung pada seberapa cepat plak menumpuk. Untuk beberapa pasien, penumpukan plak relatif cepat sekitar 3-4 bulan. 

Jika kamu perokok atau memiliki kecenderungan terkena infeksi gusi, kamu harus lebih sering mengunjungi dokter gigi untuk melakukan perawatan dan scaling gigi.

Bahkan, ketika dirasa kamu tidak memiliki masalah apa pun pada gigimu, setidaknya pemeriksaan rutin mesti dilakukan minimal 6 bulan sekali demi mencegah kerusakan gigi.

Tak hanya itu, dokter gigi juga biasanya akan merekomendasikan scaling gigi jika kamu memiliki tanda-tanda penyakit periodontitis kronis. Prosedur ini dapat membantu menghentikan efek berbahaya dan menjaga kesehatan mulutmu.

Jadi, jika sudah waktunya kamu scaling gigi, tetapi kamu sedang berpuasa, maka hukum scaling gigi saat puasa itu diperbolehkan asal tidak ada air, darah atau benda lain yang masuk ke dalam kerongkongan. (Z-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya