Sabtu 11 Maret 2023, 18:03 WIB

Menkumham Ajak Dubes Negara Tetangga Bermain Olahraga Tradisional

Mediaindonesia.com | Humaniora
Menkumham Ajak Dubes Negara Tetangga Bermain Olahraga Tradisional

Ist
Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly dan para dubes di Pekan Olahraga yang berlangsung di Lembaga Pemasyarakatan Narkoba Cipinang.

 

Sejumlah Duta Besar (Dubes) dan perwakilan negara sahabat mengapresiasi kegiatan Pekan Olahraga Pemasyarakatan di Lapas Kelas IIa Narkoba Cipinang, Sabtu (11/3).

Dubes Jerman, Ina Lepel menyatakan apa yang dilakukan Ditjen Pas Kemenkumham adalah sebuah langkah yang bagus untuk para warga binaan. "Memang para napi harus diberi kesempatan seperti ini. Kami senang bisa dilibatkan dalam kegiatan ini, semoga hal seperti ini bisa juga dilaksanakan di seluruh lapas yang ada di Indonesia," ujar Ina Lapel Sabtu (11/3).
 
Hal senada diungkapkan Dubes Hungaria, Lilia Karsay. Baginya ikut serta dalam kegiatan Pekan Olahraga Pemasyarakatan ini adalah hal yang menyenangkan. "Sangat senang. Ini kegiatan yang baik, semoga bisa diteruskan," ujarnya.

Dalam acara Pekan Olahraga Pemasyarakatan, ada 49 duta besar dan perwakilan dari negara sahabat yang hadir diantaranya Duta Besar Perwakilan Negara ASEAN, Duta Besar Negara Mesir, Venezuela, U.E.A, Saudi Arabia, Qatar, Tunisia, Thailand, Ukraina, Kroasia, Korea Utara, Seychelles, Nigeria, Hungaria, Armenia, Marocco, Italy, Kenya, South Africa, pakistan, Armenia, Marocco, Dominika, Nigeria, Nederland, Singapura, Sudan, Jerman, Mozambique dan lain-lain.

Dalam kegiatan tersebut para duta besar dan perwakilan negara sahabat diajak melakukan  eksebisi pertandingan minisoccer melawan tim warga binaan dan stakeholder pemasyarakatan. 

Tak cuma minisoccer, para dubes juga diajak bertanding olahraga dan permainan tradisional seperti balap karung, balap bakiak, permainan bambu gila, dan dansa poco-poco.

Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly menyatakan kegiatan Pekan Olahraga di Lembaga Pemasyarakatan Narkoba Cipinang ini bukan merupakan kegiatan pertama dan akan dilakukan juga di lapas-lapas seluruh Indonesia. "Tujuan dari kegiatan ini untuk menunjukkan pada masyarakat luas, bahwa kehidupan di lapas tak semengerikan seperti yang dibicarakan di luaran," katanya.

Kepada duta besar, perwakilan Sekretariat ASEAN, dan perwakilan UNODC, Yasonna secara khusus menyampaikan terima kasihnya atas kehadiran sebagai bentuk kontribusi dan dukungan dari negara sahabat dalam pelaksanaan tugas dan fungsi Pemasyarakatan di Indonesia.

Dikatakan Menkumham, warga binaan wajib diperlakukan sebagai manusia yang memiliki hak asasi yang sama seperti manusia lainnya, meskipun mereka memiliki keterbatasan di balik dinding dan jeruji besi. “Di momen ini, kita juga dapat bersama-sama melihat langsung hasil produktivitas Warga Binaan. Kita dapat menyaksikan produk-produk karya mereka memiliki kualitas yang tidak kalah dengan produk di luar, bahkan sejumlah produk tersebut telah diekspor ke berbagai negara,” tutur Menkumham. (B-4)

Baca Juga

Antara

Kenali Hemofilia, Ini Gejala, Penyebab, dan Aturan Makan

👤Meilani Teniwut 🕔Rabu 29 Maret 2023, 10:45 WIB
Tanggal 17 April diperingati sebagai Hari Hemofilia Sedunia. Yuk kenali penyakit hemofilia. Apa saja gejala, penyebab, dan aturan...
Medcom

Ini Tingkat SPF Tabir Surya yang Disarankan

👤Basuki Eka Purnama 🕔Rabu 29 Maret 2023, 10:30 WIB
"Secara anjuran, dari jurnal yang kami review memang minimal pakai yang SPF-nya 30. Di bawah SPF 30 dianggap tidak terlalu melindungi...
Freepik

Kurang Tidur Berpotensi Tingkatkan Risiko Obesitas

👤Basuki Eka Purnama 🕔Rabu 29 Maret 2023, 09:45 WIB
Menurut Mayo Clinic, durasi tidur seorang dewasa minimal sekitar tujuh jam per...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

Top Tags

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya