Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
MASYARAKAT Indonesia disebut mulai mengubah pola konsumsi digital, salah satunya lebih banyak menghabiskan waktu di open internet yang terdiri dari saluran seperti OTT/CTV, streaming musik, berita atau website dan gim online.
Hal itu diungkap melalui penelitian yang dilakukan oleh pemimpin teknologi periklanan global, The Trade Desk, dan kantar kepada 1.000 masyarakat Indonesia berusia 16-25 tahun pada september 2022.
Penemuan dari hasil risetnya mengungkap fakta masyarakat Indonesia lebih banyak menghabiskan waktu di open internet. Dari 283 jam yang dihabiskan rata-rata konsumen Indonesia di media digital dalam sebulan, 55% waktu tersebut dihabiskan di open internet.
Riset yang dilakukan The Trade Desk menyoroti pergeseran penggunaan dari media sosial, platform User Generated Content (UGC) dan live streaming game menuju saluran-saluran di open internet. Data menunjukkan masyarakat Indonesia berencana untuk meningkatkan konsumsi open internet secara signifikan dalam enam bulan ke depan yang dipimpin oleh saluran-saluran seperti situs berita/web, OTT/CTV dan streaming musik/audio.
"Masih banyak yang belum menyadari bahwa konten daring menarik yang biasa mereka nikmati adalah bagian dari open internet. Konsumen saat ini menghabiskan banyak waktu berkualitas mereka di open internet. Riset pertama di Indonesia ini mengidentifikasi kesempatan menarik bagi para pemasar yang mencari cara baru di luar media sosial untuk beriklan dan di saluran open internet adalah tempat para audiens lebih aktif," ujar General Manager Indonesia The Trade Desk Purnomo Kristiano, Rabu (15/2).
Kualitas premium (44%) dan kredibilitas (25%) menjadi faktor utama dalam memilih konten. Riset ini juga menunjukkan open internet adalah tempat para konsumen menemukan konten seperti ini, terutama konten OTT/CTV dan streaming musik/audio yang paling banyak diasosiasikan dengan konten premium dan kredibel.
Di saat bersamaan, fokus terhadap konten premium dan kredibilitas mempengaruhi pandangan masyarakat Indonesia terhadap brand yang beriklan di open internet. Ketika membandingkan platform konten premium dengan platform UGC, 67% masyarakat Indonesia cenderung lebih memercayai brand yang beriklan di OTT.
Baca juga: Dampak Kecanduan Internet Dapat Lebih Parah daripada Narkoba
Dian Gemiano, selaku CMO Gramedia Group dan Ketua Umum Digital Association (IDA), mengatakan, meski masyarakat Indonesia menghabiskan lebih dari separuh waktunya di open internet, periklanan digital masih belum selaras dengan kebiasaan ini. Faktanya, belanja iklan di luar ekosistem open internet setidaknya masih tiga kali lebih besar dibandingkan di open internet.
"Riset ini, yang dilakukan oleh pemimpin periklanan global yang kredibel seperti The Trade Desk, menawarkan wawasan yang belum pernah ada sebelumnya dan akan memperdalam pemahaman kita atas open internet serta membantu pemasar dan penerbit untuk menyadari nilai dari open internet," ungkap Dian.
Menurut riset ini, sebelum makan siang dan setelah jam kerja menjadi waktu penggunaan open internet relatif lebih tinggi dibanding dengan media sosial dan platform UGC. Penggunaan open internet meningkat ketika masyarakat Indonesia mengakses situs berita/web sebagai bagian dari perjalanan panjang mereka ke tempat kerja.
Sebagai hasilnya, aktivitas pada situs berita/web melampaui saluran media umumnya sebesar 35% pada pukul 06.00 hingga 13.00.(OL-5)
Mengangkat tema “From Prompt to Power: Supercharge Web Development With AI”, IWA 2025 menjadi lebih dari sekadar acara penghargaan.
Di era digital seperti sekarang memiliki website profesional dan strategi branding yang kuat bukan lagi pilihan, melainkan menjadi kebutuhan.
Seiring dengan 75 tahun perjalanan kerja sama Indonesia-Pakistan, hubungan kedua negara terus berkembang, baik dalam aspek diplomasi, ekonomi, maupun keamanan.
Kotta GO Yogyakarta menawarkan berbagai keuntungan eksklusif bagi tamu yang melakukan reservasi langsung melalui website resmi mereka.
KEPALA Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Hinsa Siburian mengakui website atau sistem pemerintahan yang banyak disisipi situs judi online karena lemah pengawasan.
DI tengah perkembangan teknologi yang kian masif, ketersediaan talenta digital tentu menjadi hal penting bagi Indonesia. Keterampilan di bidang digital tentunya tidak bisa lahir begitu saja
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved