Jumat 03 Februari 2023, 21:54 WIB

Pengertian Dekomposer, Peranan dalam Ekosistem dan Contoh

Joan Imanuella Hanna Pangemanan | Humaniora
Pengertian Dekomposer, Peranan dalam Ekosistem dan Contoh

Antara/Aloysius Jarot Nugroho.
Seorang pembudi daya menunjukan hasil budi daya cacing di Kenaiban, Juwiring, Klaten, Jawa Tengah.

 

MENURUT Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), dekomposer adalah organisme (termasuk bakteri dan jamur) yang memecah senyawa kompleks protoplasma mati, menyerap beberapa produk dekomposisi, dan melepaskan unsur-unsur yang dapat dimanfaatkan oleh pengguna atau pemakainya.

Peran utama dekomposer dalam rantai kehidupan adalah sebagai pengurai. Berikut fungsi dan penjelasan lebih lanjut.

Fungsi dekomposer

1. Berfungsi sebagai pereaksi kimia yang ada di dalam tanah.
2. Dekomposer berfungsi sebagai pengurai polutan yang terkubur di dalam tanah.
3. Berperan sebagai pencegah berkembangnya penyakit yang tumbuh di dalam tanah.
4. Memberi pengaruh pada tekstur tanah.
5. Dapat mempengaruhi kesuburan di dalam tanah.

Jenis-jenis dan contoh dekomposer

1. Mikroba.

Mikroba adalah organisme yang sangat kecil, biasanya tidak dapat dilihat dengan mata telanjang. Ini termasuk dalam kelompok mikroba adalah bakteri, jamur, protozoa, dan virus.

2. Mikrofauna.

Mikrofauna adalah organisme yang sangat kecil dan tidak dapat dilihat dengan mata telanjang, yang hidup di tanah, air, atau lingkungan lainnya. Organisme yang termasuk dalam kelompok mikrofauna adalah bakteri, jamur, protozoa, dan cacing tanah.

3. Meiofauna.

Meiofauna adalah organisme yang ukurannya antara 0,1 hingga 1 milimeter, termasuk cacing tanah, nematoda, rotifer, dan tardigrada. Meiofauna hidup di tanah, air, atau lingkungan lain, dan memainkan peran penting dalam ekosistem, terutama dalam menguraikan bahan organik menjadi senyawa yang lebih sederhana yang dapat digunakan kembali oleh tumbuhan dan hewan lain.

4. Makrofauna.

Makrofauna adalah organisme yang ukurannya lebih besar dari 1 milimeter, termasuk di dalamnya serangga, kecoa, siput, dan lumbricus (cacing tanah). Makrofauna hidup di tanah, air, atau lingkungan lain, dan memainkan peran penting dalam ekosistem, terutama dalam menguraikan bahan organik menjadi senyawa yang lebih sederhana yang dapat digunakan kembali oleh tumbuhan dan hewan lain.

Contoh dekomposer

Dekomposer di ekosistem hutan.

- jamur.
- bakteri.
- siput.
- keong.
- cacing tanah.

Dekomposer di ekosistem kutub.

- bakteri.

Dekomposer di ekosistem gurun.

- cacing tanah.
- bakteri.
- kaki seribu. 
- kumbang.

Dekomposer di ekosistem air.

- bakteri.
- kerang.
- cacing.
- lobster.
- kepiting. (OL-14)

Baca Juga

Pexels

BKKBN: Lansia Tangguh Bisa jadi Bonus Demografi

👤Dinda Shabrina 🕔Senin 29 Mei 2023, 16:20 WIB
PARA penduduk lanjut usia (lansia) di Indonesia bisa menjadi bonus demografi, seiring dengan meningkatnya usia harapan hidup menjadi 74...
DOK/BMKG

Dwikorita Siap Bersaing, Pimpin Organisasi Meteorologi Dunia

👤Media Indonesia 🕔Senin 29 Mei 2023, 16:12 WIB
Pemilihan Presiden WMO periode 2023-2027 dilaksanakan pada sidang the nineteenth World Meteorological Congress (CG-19) yang...
SWISS-BELHOTEL

Swiss-Belhotel International Hadirkan Kuliner Internasional dengan Diskon 20%

👤mediaindonesia.com 🕔Senin 29 Mei 2023, 16:02 WIB
Selain menu prasmanan, para tamu dan pengunjung SwissBelhotel Airport, Jakarta juga dapat menikmati menu-menu pilihan ala-carte untuk...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya