Jumat 03 Februari 2023, 17:36 WIB

Hasil Serosurvei, 99% Rakyat Indonesia Punya Antibodi Covid-19

Mediaindonesia | Humaniora
Hasil Serosurvei, 99% Rakyat Indonesia Punya Antibodi Covid-19

MI/SUMARYANTO BRONTO
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin Covid-19 penguat (booster) kedua kepada seorang warga di Puskemas Jati Padang, Jakarta.

 

KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) mengumumkan proporsi penduduk dengan kadar antibodi SARS-CoV-2 penyebab COVID-19 mencapai 99 persen dari total populasi berdasarkan hasil serologi survei terbaru pada Januari 2023.

"Dari hasil serosurvei per Januari 2023 kami lihat proporsi penduduk dengan kadar imunitas dari penularan SARS-CoV-2 masih tinggi, sebesar 99 persen dari proporsi masyarakat," kata Kepala Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan (BKPK) Kemenkes RI Syarifah Liza Munira, dalam konferensi pers Serosurvei 2023 di Gedung Kemenkes, Jakarta, Jumat.

Ia mengatakan serosurvei yang melibatkan kalangan epidemiolog dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM-UI) merupakan kali ketiga diselenggarakan pemerintah sejak Desember 2021.

"Ada kenaikan antibodi masyarakat Indonesia dari 98,5 persen menjadi 99 persen dari populasi," kata Syarifah.

Liza mengatakan serosurvei secara nasional itu dilakukan di 34 provinsi dan 99 kabupaten/kota dengan cara memeriksa sampel darah dan wawancara terhadap 16.286 (94 persen) responden yang sama dari dua kegiatan serupa sebelumnya.

Baca juga: Wamenkes Paparkan Strategi Resiliensi Kesehatan

Dikatakan Liza, kadar antibodi tertinggi dimiliki mereka yang telah menerima suntikan vaksinasi booster atau dosis penguat. "Saat dilihat, mereka dalam setahun meningkatkan status vaksinasi kadarnya meningkat hampir tiga kali," katanya.

Tim serosurvei sekaligus Epidemiolog dari FKM UI Iwan Ariawan mengatakan tujuan serosurvei merupakan upaya pemerintah untuk mengetahui tingkat perlindungan vaksin COVID-19 yang diperoleh secara alami melalui infeksi maupun program vaksinasi yang digelar pemerintah.

Pada serosurvei pertama Desember 2021, kata Iwan, 88 persen penduduk sudah punya antibodi terhadap COVID-19. Pada serosurvei kedua Juli 2022 jumlahnya meningkat menjadi 98 persen. "Pada Januari 2023 kembali meningkat 99 persen masih mendapatkan antibodi," katanya.(Ant/OL-4)

Baca Juga

Ist

Hobi Bekal Mi Goreng Pakai Nasi? Begini Saran dari Ahli Gizi

👤Gana buana 🕔Sabtu 03 Juni 2023, 08:00 WIB
Ahli gizi dari RSCM Fitri Hudayani menyarankan, orang-orang untuk menambahkan bahan lain jika ingin membawa bekal nasi...
Freepik

Polisi Baru Tangkap 5 Pemerkosa ABG di Parigi Moutong, 5 Pelaku Masih Buron

👤Zubaedah Hanum 🕔Jumat 02 Juni 2023, 22:25 WIB
SEORANG gadis remaja, 15, diperkosa 10 orang di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah. Baru lima dari 10 pelaku yang...
Ist

Unas Gandeng BRIN Perkenalkan Metode Rames ke Peneliti dan Akademisi

👤Media Indonesia 🕔Jumat 02 Juni 2023, 22:06 WIB
Upaya sosialisasi nantinya dilanjutkan kerja sama dengan pengelola kebun raya di Indonesia agar peneliti bisa melakukan ekstraksi dengan...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya