Kamis 26 Januari 2023, 21:55 WIB

Kemenko PMK Tandatangani Nota Kesepahaman Kerja Sama Revolusi Mental

Widhoroso | Humaniora
Kemenko PMK Tandatangani Nota Kesepahaman Kerja Sama Revolusi Mental

DOK Kemenko PMK
Acara penandatangan kerja sama gerakan revolusi mental antara Kemenko PMK dengan beberapa lembaga.

 

KEMENTERIAN Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) menandatangani nota kesepahaman Kerja Sama Revolusi Mental dalam Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Gotong Royong Ilmu, dan Digital Parenting dengan beberapa pihak.

Acara penandatanganan berlangsung di Balai Senat Balairung Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, pada Rabu (25/1). Penandatanganan Nota Kesepahaman dihadiri oleh Rektor dan Civitas Akademika UGM-Unhas-UI, LPDP, CEO Lembaga Mitra, Tim Ahli GNRM, Para K/L anggota Gugus Tugas Nasional GNRM dan pihak terkait lainnya.

Ada tiga nota kesepahaman yang ditandatangani dalam kesempatan itu. Pertama, Nota Kesepahaman Kemenko PMK, LPDP, UGM, Unhas, UI tentang Kerja Sama Revolusi Mental dalam Pembangunan Manusia dan Kebudayaan melalui Pendidikan dan Penelitian Revolusi Mental dengan Universitas Mitra Dalam dan Luar Negeri (UGM-University of Melbourne, Australia, Unhas-Erasmus University Rotterdam, Belanda, UI–Victoria  University of Wellington, Selandia Baru).

"Nota Kesepahaman ini akan menjadi dasar penyelengaraan Program Master Double Degree (S2) dan akan dikembangkan dengan  program Short Course dan Studi Doktoral (S3)," ujar Deputi Bidang Koordinasi Revolusi Mental, Pemajuan Kebudayaan, dan Prestasi Olahraga Kemenko PMK Didik Suhardi dalam keterangan yang diterima, Kamis (26/1).

Kemudian, Nota Kesepahaman antara Kemenko PMK, LPDP, dan Symbolic.id tentang platform gotong royong ilmu, talent scouting, dan monitoring penerima dan alumni beasiswa LPDP untuk mendorong implementasi 3 Nilai Instrumental Revolusi Mental yakni Etos Kerja, Gotong Royong, dan Integritas. "Juga mendorong implementasi 5 Gerakan Nasional Revolusi Mental yakni Gerakan Indonesia Bersatu, Gerakan Indonesia Bersih, Gerakan Indonesia Melayani, Gerakan Indonesia Tertib, dan Gerakan Indonesia Mandiri," ujar didik.

Ketiga, penandatanganan Nota Kesepahaman Kemenko PMK dan PT DEF GHI Global terkait dengan platform Digital Parenting. Aplikasi Digital Parenting ini sudah dipakai di sekolah swasta dan dicoba oleh 520 orang tua siswa. Melalui aplikasi ini para orang tua bisa memonitor aplikasi apa saja yang diunduh dan dipakai anak serta bisa mengontrol pemakaiannya. (RO/OL-15)

Baca Juga

Dok. kacamata Blushing

Pakai Gadget Berlebihan Bikin Mata Minus, Brand Lokai ini Bikin Kacamata Harga Terjangkau

👤Ghani Nurcahyadi 🕔Senin 29 Mei 2023, 22:02 WIB
Masalah kesehatan pada mata umumnya diakibatkan kebiasaan menatap layar untuk menunjang beragam aktivitas yang lazim dilakukan secara...
MI/Susanto.

Benarkah Imam Syafii Bidahkan Baca Al-Qur'an di Kuburan?

👤Wisnu Arto Subari 🕔Senin 29 Mei 2023, 21:40 WIB
Terdapat sejumlah bantahan terhadap anggapan bahwa Imam Syafii mengatakan membaca Al-Qur'an di kuburan itu...
AFP/Ishara S. Kodikara.

Saat Nabi Sulaiman Ingin Beri Makan Semua Makhluk Hidup

👤Wisnu Arto Subari 🕔Senin 29 Mei 2023, 21:16 WIB
Karena memiliki hati sangat pemurah, Nabi Sulaiman pernah memohon kepada Allah SWT untuk mengizinkannya memberi makan semua makhluk hidup...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya