Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Dukungan AS untuk FOLU Net Sink 2030 Indonesia Segera Ditindaklanjuti

Mediaindonesia.com
16/12/2022 21:54
Dukungan AS untuk FOLU Net Sink 2030 Indonesia Segera Ditindaklanjuti
Pertemuan bilateral antara Presiden AS Joe Biden dan Presiden RI Joko Widodo di sela KTT G20 di Bali.(Ist/KLHK)

PENANDATANGANAN nota kesepahaman (MoU) antara Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI dan Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID) pada 20 Mei 2022 lalu dalam mendukung tujuan Rencana Operasional
“Indonesia’s Forestry and Land Use (FOLU) Net Sink 2030” akan ditindaklanjuti.

Selain itu, langkah tindak lanjut juga terkait implementasikan Lembar Fakta Gedung Putih dalam “Memperkuat Kemitraan Strategis AS-Indonesia” yang diumumkan saat pertemuan bilateral di sela KTT G20 antara Presiden Jokowi dan Presiden Biden di Bali.

Dalam kaitan ini  pemerintah Indonesia (melalui KLHK) dan pemerintah Amerika Serikat (melalui USAID) mengumumkan maksud dan tujuan memasuki perjanjian kerangka kerja sama baru pada awal tahun depan dengan meluncurkan kemitraan perubahan iklim dengan pendanaan mencapai hingga 50 juta Dolar AS.

Demikia siaran pers bersama KLHK RI dan USAID yang disampaikan pada Jumat (16/12).

Menteri LHK ingkungan Siti Nurbaya Bakar menyatakan bahwa beliau menghargai peningkatan jenjang kemitraan bilateral yang sedang berlangsung saat ini guna mendukung pencapaian tujuan dan sasaran iklim dari FOLU Net Sink 2030 Indonesia.

Baca juga: KLHK Kerja Sama dengan Mitra Dukung Implementasi FOLU Netsink 2030

“Kita dapat menunjukkan bahwa kemitraan kita bukan hanya janji, tetapi direalisasikan ke dalam aksi-aksi iklim,” tandas Menteri Siti Nurbaya

Untuk mendukung tujuan KLHK, USAID akan berkoordinasi erat dengan Pemerintah Indonesia di semua tingkatan, termasuk di tingkat daerah, nasional, dan internasional.

KLHK dan USAID siap rinci usulan kegiatan

Sehubungan dengan acuan persyaratan hukum dan keuangan, KLHK dan USAID akan merinci usulan kegiatan terkait dalam kerangka baru yang akan ditandatangani tahun depan.

“Kami mendukung kepemimpinan KLHK dalam penggunaan lahan berkelanjutan dan melindungi hutan berharga di seluruh Indonesia” kata Direktur USAID Jeff Cohen.

Lebih lanjut Jeff Cohen mengatakan,  perjanjian kerangka kerja sama ini akan mempererat kemitraan kami dengan Pemerintah Indonesia untuk mengatasi tantangan perubahan iklim dan menjamin masa depan yang sejahtera, tangguh, dan hijau untuk semua.

Kemitraan perubahan iklim yang baru ini akan mencakup dukungan untuk melestarikan orangutan dan juga spesies karismatik lainnya seperti gajah, harimau, dan badak di Sumatera dan Kalimantan. 

Mendukung upaya konservasi yang sedang berlangsung, kemitraan ini akan memperkuat kerjasama dengan KLHK melalui Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup (BPDLH).

Selain itu, untuk memperkuat kolaborasi antara pemangku kepentingan terkait agar dapat terus meningkatkan pengelolaan sumber daya alam Indonesia yang luar biasa ini, secara adil dan berkelanjutan. (RO/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya