Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
MENTERI Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memperkirakan kasus covid-19 di Indonesia akan mencapai puncaknya lagi pada Desember 2022. Hal itu terlihat dari peningkatan kasus beberapa waktu terakhir.
"Jadi kita sudah meneliti terus setiap hari, puncaknya sudah hampir tercapai. Perkiraan saya Desember 2022 ini harusnya sudah akan tercapai," kata Budi di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat (25/11).
Namun, ia memperkirakan kenaikan kasus covid-19 kali ini tidak akan lebih tinggi dibanding puncak sebelumnya yang bisa mencapai 60 ribu kasus per hari. Menurutnya, pada puncak kasus covid-19 yang baru ini, angka kasus positif akan bertambah sebanyak 10 ribu sampai 15 ribu per hari.
"Kalau wave ini terkendali, kita termasuk satu dari beberapa negara yang tidak mengalami gelombang besar selama 12 bulan," ungkap dia.
Baca juga: Kasus Covid-19 Terus Melonjak, Dinkes DKI: Segera Vaksin
Seperti diketahui, dalam sepekan terakhir terjadi peningkatan kasus covid-19 di Indonesia dengan rata-rata penambahan kasus per hari menjadi 6 ribu sampai 7 ribu kasus dari sebelumnya di bawah 1.000 kasus.
Hingga kini, ada sebanyak 63.863 kasus covid-19 aktif di Indonesia. Adapun, total kasus terkonfirmasi covid-19 di Indonesia berjumlah 6,6 juta kasus. Dengan jumlah pasien sembuh sebanyak 6,4 juta jiwa dan meninggal sebanyak 159 ribu.
Dengan potensi peningkatan kasus itu, Budi menekankan pentingnya menggencarkan vaksinasi dosis lanjutan untuk melindungi masyarakat dari virus.
"Yang penting saat ini adalah booster lagi. Karena antibodinya setiap 6 bulan menurun, kita tingkatkan booster lagi," tuturnya.(OL-5)
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia melontarkan kecaman keras atas insiden kekerasan yang menimpa dr. Syahpri Putra Wangsa, Sp.PD, di RSUD Sekayu
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengecam tindakan kekerasan yang dilakukan oleh keluarga pasien terhadap seorang dokter spesialis di RSUD Sekayu, Syahri Putra Wangsa.
PEMERINTAH mendorong percepatan pembangunan layanan kesehatan yang merata di seluruh wilayah Indonesia seperti Cek Kesehatan Gratis (CKG)
MENTERI Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, mengatakan bahwa saat ini terdapat gap dokter spesialis sebesar 70 ribu orang selama 10 tahun ke depan.
Sebelumnya, 372 guru besar Fakultas Kedokteran dari 23 universitas di Indonesia mendeklarasikan ketidakpercayaannya kepada Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, pekan lalu.
MENTERI Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan fakta mengejutkan. Di Indonesia, katanya, dua orang meninggal karena tuberkulosis (Tb) setiap lima menit.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved