Headline

Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.

Fokus

Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.

Ini Pengertian Analisis SWOT, Tujuan, dan Cara Penggunaan

Meilani Teniwut
12/10/2022 10:15
Ini Pengertian Analisis SWOT, Tujuan, dan Cara Penggunaan
Contoh penggunaan analisis SWOT(berkas.dpr.go.id)

DALAM melakukan suatu kebijakan, diperlukannya analisis yang menyeluruh pada objek dan subjek yang relevan. Analisis dilakukan dengan pemetaan mengenai hal yang akan menjadi penunjang atau penghalang kebijakan tersebut. Oleh karena itu, untuk menganalisis hal tersebut, dikenal istilah SWOT. Berikut adalah uraian mengenai SWOT

Pengertian SWOT 

Analissi SWOT pertama kali diperkenalkan oleh Albert S Humphrey, yang menggunakan teknik ini ketika ia memulai sebuah proyek penelitian di Stanford Research Institute pada 1960-an. 

Baca juga: Orangtua Diingatkan untuk Selaraskan Pola Asuh dengan Tantangan Digital

Sejak saat itu, analisis SWOT perlahan mulai dikenal masyarakat luas dan perlahan diadopsi oleh para pebisnis untuk mengembangkan dan menumbuhkan bisnis masing-masing.

SWOT merupakan pemetaan analisis kemungkinan yang terjadi, dengan membaginya pada 4 bagian, yaitu strengths (S), weakness (W), opportunities (O), dan threats (T).

Strengths (S) secara etimologis berarti kekuatan. Saat menganalisis atau melakukan pemetaan pada kemungkinan, kita harus mengetahui apa yang menjadi kekuatan atau kelebihan kita. Hal ini yang nantinya akan mempengaruhi pertimbangan pada jumlah kekuatan atau kelemahan yang lebih signifikan.

Weakness (W) dapat diartikan kelemahan. Sama seperti kekuatan, kelemahan juga menjadi suatu komponen pertimbangan dalam melakukan analisis dan pemetaan sebuah objek. Oleh karena itu, mengenal kelemahan adalah salah satu cara untuk juga membangung kekuatan.

Opportunities (O) adalah dapat diartikan sebagai kesempatan. Kesempatan tidak sama dengan kekuatan. Namun, kesempatan dapat bersinergi dengan kekuatan. Dalam pemetaan analisis, kita perlu melihat seberapa besar peluang kita dalam sebuah keadaan yang dihadapi.

Threats (T) adalah kebalikan dari peluang. Threats berarti ancaman. Dalam suatu kondisi atau keadaan, kita dihadapkan pada ancaman, yang mungkin akan memperlambat atau bahkan menggagalkan. Oleh karena itu, penting juga untuk melakukan pemetaan pada ancaman yang mungkin terjadi.

Tujuan analisis SWOT 

Kembali pada pengertiannya, analisis SWOT dilakukan untuk melakukan analisis yang mendalam pada suatu keadaan. Analisis ini dilakukan dengan melakukan pemetaan dan klasifikasi sesuai dengan 4 bagian dari SWOT. 

Dengan melakukan analisis mendalam tersebut, kita diharapkan dapat lebih mengenal komponen yang ada di dalam sebuah objek. Semakin mengenal kemampuan dan ketidakmampuan juga akan meningkatkan peluang pada pengambilan keputusan yang tepat.

Cara penggunaan SWOT

SWOT yang dibagi dalam 4 bagian, yaitu Strengths (S), Weakness (W), Opportunities (O), dan Threats (T), dapat dibagi dalam 4 bagan diagram yang sama besar. Lalu, di situ, Anda dapat menjabarkannya pada diagram yang sesuai dengan bagian tersebut. 

Anda menempatkan kekuatan dan kelebihan di bagian strengths, lalu kelemahan dan kekurangan di bagian weakness, peluang dan kesempatan yang mungkin terjadi di bagian opportunities, dan ancaman serta tantangan yang mungkin terjadi di bagian threats. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik