Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
DALAM rangka menyambut Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, yang akan digelar pada November 2022, Korean Culture Center Indonesia (KCCI) mengadakan K-Festival 2022 yang bertemakan A Great Journey to Enjoy Korea.
Baca juga: Sambut G20, Kedubes Korsel di Jakarta Gelar Pertunjukan Beautiful Korea, Dynamic Busan
Korea Festival 2022 diadakan pada 15 September hingga 20 November 2022. Diawali dengan program Annyeong Chukje, yang berlokasi di Lippo Mall Kemang, rangkaian acara ini dilanjutkan dengan pertunjukan lagu dan tarian tradisional Korea. Pertunjukan tersebut dilaksanakan di Ciputra Artpreneur Theater pada Jumat (16/9).
1. Jangguchum / Tarian Janggu
Tarian yang berasal dari Seoljanggu dari Nongsu ini merupakan sebuah tarian yang dilakukan dengan membawa Janggu secara diagonal di sekitar bahu. Penari janggu membutuhkan keterampilan dan konsentrasi yang tinggi, sebab menari sambil membawa alat musik adalah hal yang tidak mudah dilakukan.
2. Hanryangmu / Tarian Hanryangmu
Selanjutnya tarian hanryangmu yang merupakan perwujudan dari permainan hanryang. Dalam tarian ini, Anda dapat melihat gambaran seorang pria yang tahu adat istiadat yang gerakannya dibalut gerakan arkeologi dan dan nada ceria ke melodi sedih.
3. Abakmu / Tarian Abak
Abak adalah sebuah alat musik tradisional Korea yang berbentuk labu kecil dan digenggam oleh kedua tangan. Tari abak adalah sebuah Jongjae atau tarian yang dilakukan di istana kerajaan.
4. Geomungosanjo
Pertunjukkan yang keempat ini terdiri adalah pertunjukan sanjo yang merupakan sebuah permainan instrumental yang dilakukan dengan geomungo atau dengan iringan janggu.
Geomungo adalah alat musik yang terbuat dari 6 senar yang diikat dan dipintal ke dalam tong kayu sepanjang 1,5 meter dan lebar 25 cm dengan benang sutra.
5. Buchaechum / Tari Kipas Korea
Tari kipas seperti namanya dilakukan dengan properti kipas. Tarian ini pertama kali diciptakan oleh penari Kim Baek Bong pada 1954. Kemudian, tarian ini ditetapkan sebagai tarian perwakilan dari Korea yang dicintai oleh banyak orang luar negeri. Gerakan-gerakan dalam tarian ini menggambarkan lagu rakyat yang ceria dengan kipas yang dibentuk beberapa bentuk.
6. Jinsoechum / Tarian Jinso
Tarian Jinso adalah sebuah tarian dengan properti soe atau kkwaenggari (gong kecil yang dipegang), yaitu alat musik perkusi yang dimainkan sendiri.
Jinsoe berarti besi yang paling kuat di antara jenis besi yang lain. Tarian ini bertujuan mengungkapkan perasaan maskulin yang dapat merasakan kehadiran Tuhan dan dinamika yang bersahaja. Permainan cahaya berperan penting dalam tarian ini.
7. Samulnori, Kwartet Perkusi Tradisional
Samulnori merupakan sebuah pertunjukan dari empat alat musik Samul, yakni Kkwaenggari, Janggu, Buk, dan Jing. Pertunjukan samulnori menggunakan Pungmolnori yang adalah sebuah komposisi skala besar yang mengambil tempat di luar ruangan dan diadaptasi menjadi seni panggung pada tahun 1978.
Acara tersebut dihadiri oleh banyak warga negara Korea dan penggemar budaya Korea yang mendaftarkan dirinya lewat link pendaftaran yang dibagikan KCCI, beberapa hari sebelumnya.
Puput dan Ranti, penggemar budaya Korea, mengaku mendapatkan informasi soal acara ini dari laman daring dan akun Instagram KCCI.
“Website, kita sering ikuti KCCI juga di Instagramnya, terus kita email,” ujar Puput.
Mereka menyukai Korea karena faktor budaya dan juga faktor lain.
“Banyak sih, kayak bahasanya bikin kita pengen tahu gitu, K-Popnya terutama,” jawab Ranti. “Makanannya, memperkenalkan budaya kita jadi tambah wawasan juga gitu.”
Saat ditanya mengenai pertunjukan favorit, Puput dan Ranti kompak menjawab Tari Kipas Korea.
“Bagus bentuknya, juga kekompakkan yang nari pakai kipasnya,” ungkap Puput.
Selanjutnya, rangkaian Korea Festival 2022 akan dilanjutkan dengan K-maestro di Museum Nasional Indonesia pada 23 September hingga 28 Oktober 2022.
Sub-event tersebut bertemakan “Korean Traditional Music with Crafts” atau “Musik Tradisional Korea dengan Kerajinan”. Nantikan informasi selanjutnya dari Korea Festival 2022 di website resmi dan media sosial KCCI. (OL-1)
Ribuan jalan dan bangunan telah rusak dan terendam oleh banjir yang deras di Korea Selatan, dengan laporan kerusakan lahan pertanian dan kematian ternak yang meluas.
KASA berencana meluncurkan satelit astronomi pertamanya pada 2030.
Banjir bandang melanda Korea Selatan, menewaskan 4 orang dan memaksa 1.300 warga dievakuasi.
Sebagian besar korban jiwa dilaporkan di Provinsi Chungcheong Selatan akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tengah dan selatan negara itu.
Mantan Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol, kembali ditangkap atas perannya dalam upaya pemberlakuan darurat militer.
Blackpink kembali mengguncang dunia lewat konser pembuka tur global bertajuk DEADLINE world tour, yang digelar pada 5–6 Juli 2025 di Goyang Stadium, Korea Selatan.
Lebih dari hiburan semata, Festival Budaya Nusantara dirancang sebagai wahana edukasi lintas generasi, menumbuhkan rasa bangga dan cinta terhadap budaya Indonesia.
Di tengah derasnya arus globalisasi dan tekanan dominasi bahasa-bahasa besar dunia, bahasa daerah menghadapi ancaman yang semakin konkret
FILM Turang, yang pertama kali tayang sekitar 67 tahun silam di Festival Film Asia Afrika di Tashkent, Uzbekistan pada 1998 kini kembali dirayakan.
Menteri Kebudayaan Fadli Zon dan Wakil Menteri Kebudayan Giring Ganesha Djumaryo berkesempatan menerima Menteri Kebudayaan Federasi Rusia, Olga Lyubimova.
MENTERI Kebudayaan Fadli Zon dan Wakil Menteri Kebudayan Giring Ganesha Djumaryo berkesempatan menerima Menteri Kebudayaan Federasi Rusia, Olga Lyubimova.
Indonesia: Zamrud khatulistiwa, diapit dua benua dan samudra. Kaya budaya, strategis, dan rawan bencana.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved