Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Dorong keterlibatan Pemuda dalam SDGs, BASF-Prestasi Junior Indonesia Gelar Kompetisi Inovasi

Mediaindonesia.com
15/8/2022 16:42
Dorong keterlibatan Pemuda dalam SDGs, BASF-Prestasi Junior Indonesia Gelar Kompetisi Inovasi
Tim Covarsi dari SMAN 81 Jakarta yang merupakan pemenang Young Voices for a Sustainable Future-Innovation Challenge for a Just Transition(Dok. Prestasi Junior Indonesia)

UNTUK meningkatkan kesadaran dan memungkinkan partisipasi aktif generasi muda dalam mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, BASF Indonesia (BASF) bermitra dengan Prestasi Junior Indonesia (PJI) untuk mengimplementasikan kompetisi ide bertajuk Young Voices for a Sustainable Future-Innovation Challenge for a Just Transition. 

Berlangsung secara daring sejak Mei 2022, 323 pelajar dari 35 SMA/SMK dan 3 perguruan tinggi di 20 kota/kabupaten di Indonesia ditantang untuk mengembangkan solusi inovatif yang berpotensi membantu mengatasi beberapa tantangan global saat ini, khususnya yang disebabkan oleh perubahan iklim dan transisi yang adil menuju ekonomi dan masyarakat yang berkelanjutan. 

Inisiatif itu merupakan bagian dari proyek keterlibatan masyarakat global BASF, dan diadakan di delapan negara termasuk Indonesia, Uganda, Nigeria, Yunani, Hongaria, Vietnam, Brasil, dan Meksiko dalam kemitraan dengan Junior Achievement, sebuah LSM global.

Presiden Direktur BASF Indonesia Agus Ciputra mengatakan, satu dari lima orang Indonesia berasal dari generasi muda, berusia antara 15-24 tahun. Melalui kompetisi ini, BASF mendorong generasi muda Indonesia untuk menyuarakan gagasan dan memainkan peran sentral dalam membangun masa depan yang berkelanjutan. 

"Dengan memfasilitasi keterlibatan generasi muda dalam mengatasi tantangan global seperti perubahan iklim, kami percaya ini akan menjadi landasan yang akan memberi mereka kesempatan, sumber daya, dan kepercayaan diri untuk berkontribusi pada komunitas dan dunia yang lebih baik di masa depan," katanya.

Penasihat Akademik dan Operasional Prestasi Junior Indonesia, Robert Gardiner mengapresiasi dukungan BASF. Menurutnya, inisiatif tersebut merupakan salah satu langkah penting dalam mempersiapkan para pelajar menjadi generasi pemimpin dan pembuat keputusan masa depan yang inovatif dan kreatif sekaligus mengedepankan prinsip keadilan dan keberlanjutan. 

Generasi muda harus menjadi bagian, bahkan aktor utama, untuk menciptakan solusi masa depan, terutama dalam menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim. 

"Kami berterima kasih kepada BASF atas komitmennya terhadap inisiatif ini dan telah memainkan peran aktif dengan mendengarkan, terlibat dengan para peserta dalam membantu menemukan solusi, dan memberi mereka kesempatan untuk berkontribusi dalam mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan," katanta.

Baca juga : BAZNAS Komitmen Kedepankan Transparansi dalam Pengelolaan Dana Zakat

Dari total 29 ide yang terkumpul, Tim Covarsi dari SMAN 81 Jakarta dinobatkan sebagai pemenang serta memperoleh hadiah pendanaan sebesar US$3.000 dan akan mendapat bimbingan intensif selama enam bulan untuk merealisasikan solusi yang diciptakan. Tim yang beranggotakan enam pelajar ini menghadirkan Covarsi, usaha kecil rintisan mereka yang menjual kreasi paket menyulam dan tas jinjing yang terbuat dari serat kain hasil daur ulang limbah daun nanas. 

Melalui ide tersebut, Covarsi bertujuan untuk menangani isu masifnya limbah daun nanas di wilayah Desa Cijoged, Subang, sekaligus memberikan dampak ekonomi dengan memberdayakan masyarakat setempat sebagai pengrajin produk mereka. 

Dewan juri, yang terdiri dari manajemen BASF Indonesia, akademisi dan konsultan di bidang Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dan ekonomi hijau, menilai ide mereka mampu berkontribusi secara efektif terhadap penanganan perubahan iklim sekaligus menerapkan konsep ekonomi berkelanjutan.

Davina Andari Putri, salah satu anggota Tim Covarsi dari SMAN 81 Jakarta mengatakan, penghargaan itu memotivasi mereka untuk terus melanjutkan upaya dan bahkan melipatgandakan dampak dari gagasan yang telah kami jalankan sejak tahun lalu. 

"Kami berharap semakin banyak anak muda yang terinspirasi dan berani mewujudkan aksi nyata dalam menjaga kelestarian lingkungan bersama-sama. Kami berterima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada kami ini," jelasnya.

Selanjutnya, Tim Covarsi dari SMAN 81 Jakarta juga akan fokus mempersiapkan diri untuk menjadi perwakilan Indonesia dalam ajang Global Virtual Exchange yang diadakan oleh BASF bersama Junior Achievement Worldwide (induk organisasi Prestasi Junior Indonesia) pada November mendatang. 

Mereka akan berhadapan dengan tim dari tujuh negara lainnya, meliputi Uganda, Nigeria, Yunani, Hungaria, Vietnam, Brazil, dan Meksiko. Selama periode program, sukarelawan dari BASF terlibat aktif dalam proses pembelajaran dan pendampingan untuk berbagi pengalaman dan inspirasi kepada para peserta. (RO/OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik