Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
MAJELIS Ulama Indonesia (MUI) tengah membahas fatwa terkait ganja/cannabis untuk potensi di bidang medis. Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kiai Marsudi Syuhud dalam Diskusi Ukhuwah Kebangsaan bersama Organisasi Sosial Keagamaan se-Indonesia di Hotel Sultan, Jakarta Piusat, Selasa (26/7).
Hal yang dipertimbangkan dari MUI adalah manfaat dan mudharatnya atau masalah yang ditimbulkan. Jika benar ganja lebih banyak manfaatnya maka MUI akan mempertimbangkan untuk mengeluarkan fatwa.
Baca juga: Pencipta dan Makna Lirik Lagu Hari Merdeka 17 Agustus
"Ini akan dibahas oleh komisi fatwa apa saja di dunia ada manfaatnya dan manfaatnya itu sangat dibutuhkan maka itu jadi jalan keluar untuk dipertanggungjawabkan," kata Marsudi.
Namun jika mudharatnya banyak daripada maslahatnya pada umumnya akan diharamkan. Intinya pada posisi kemaslahatan untuk kemanusiaan akan dipertimbangkan.
"Pada prinsipnya itu kan sesuatu yang mudhorot. Tapi untuk kemaslahatan maka ada jalan keluarnya untuk itu, jadi dalam fiqih kan demikian. ini akan dilihat potensi sekaya apa cara penggunaannya, referensi dokter apa untuk bisa digunakan," ungkapnya.
Marsudi menekankan ketika tidak ada benda lain yang bisa menggunakannya maka untuk itu kadar yang sesuai tentunya diperbolehkan. Tapi jika masih ada benda-benda lain yang halal maka lakukan yang lain. (OL-6)
MAJELIS Ulama Indonesia (MUI Jawa Barat (Jabar), meminta agar Kementerian Agama (Kemenag), sebaiknya melakukan pengkajian secara matang.
MUI juga ingin mendengar penjelasan dari Menpora dan PSSI sebagai penyelenggara Piala Dunia U-20.
SEPERTI tahun-tahun sebelumnya, Majelis Ulama Indonesia (MUI) melakukan pemantauan tayangan televisi pada bulan Ramadan.
MUI mengimbau umat Islam agar segera menunaikan kewajiban membayar zakat, baik zakat fitrah (badan) maupun zakat mal (harta).
BERTEPATAN denga hari Jumat, 27 November 2020, Wakil Presiden RI Prof Dr KH Ma'ruf Amin, yang sekaligus juga terpilih sebagai Ketua Umum Dewan Pertimbangan MUI,
Duduk bersama, berkolaborasi dan saling mendukung untuk kemajuan arah pembangunan industri halal Indonesia terasa sangat urgent.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved