Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Mudik Lebaran, Jumlah Penumpang Angkutan Penyeberangan Masih Tertinggi

Fetry Wuryasti
02/5/2022 19:10
Mudik Lebaran, Jumlah Penumpang Angkutan Penyeberangan Masih Tertinggi
Sejumlah kendaraan mengantre untuk naik ke atas kapal di Pelabuhan Merak, Banten.(Antara)

KEMENTERIAN Perhubungan (Kemenhub) mencatat secara kumulatif, yakni H-7 sampai dengan H-1 Lebaran, jumlah penumpang angkutan penyeberangan masih yang tertinggi.

"Jumlah pergerakan penumpang secara kumulatif di masing-masing moda yang dipantau selama 7 hari mulai Senin (25/4)/H-7 hingga Minggu (1/5)/H-1 kemarin," kata Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati, Senin (2/5).

Lebih lanjut, dia mengungkapkan bahwa pergerakan penumpang angkutan penyeberangan masih yang tertinggi, yaitu 1,60 juta penumpang. Dengan pergerakan penumpang keberangkatan terpadat di lima pelabuhan.

Baca juga: Perputaran Uang pada Lebaran 2022 Bisa Capai 1% PDB

Rinciannya, Pelabuhan Merak, Pelabuhan Gilimanuk, Pelabuhan Bakauheni, Pelabuhan Ketapang dan Pelabuhan Kayangan. Untuk sektor angkutan udara, tercatat sebanyak 1,33 juta penumpang.

Pergerakan penumpang keberangkatan terpadat di lima bandara. Rinciannya, Bandara Soekarno Hatta, Bandara Sultan Hasanuddin, Bandara Juanda, Bandara Ngurah Rai dan Bandara Sepinggan.

Lalu, untuk angkutan jalan (bus) sebanyak 989.384 penumpang. Dengan pergerakan penumpang keberangkatan terpadat di lima terminal yakni Kertonegoro Ngawi, Ir. Soekarno, Purboyo, Giwangan dan Tirtonadi.

Sedangkan angkutan kereta api mencatatkan 744.983 penumpang. Pergerakan penumpang terpadat di lima Daerah Operasi (Daop). Rinciannya, Daop I Jakarta, Daop VIII Surabaya, Daop VI Yogyakarta, Daop II Bandung dan Daop IV Semarang.

Baca juga: Puncak Pergerakan di Penyeberangan Merak dan Bandara Soetta Melebihi Puncak Tahun 2019

Angkutan Laut sebanyak 517.873 penumpang, dengan pergerakan penumpang keberangkatan terpadat di lima pelabuhan. Rinciannya ialah Pelabuhan Gilimanuk, Pelabuhan Batam, Pelabuhan Tanjung Balai Karimun, Pelabuhan Tanjung Pinang dan Pelabuhan Balikpapan.

Secara total, jumlah penumpang kumulatif di semua moda angkutan mulai Senin (25/4)/H-7 hingga Minggu (1/5) atau H-1 kemarin, sudah mencapai 5,18 juta penumpang.

Namun, jumlah tersebut masih lebih kecil dengan perbandingan 7%. Dalam hal ini, jika dibandingkan pergerakan penumpang kumulatif pada periode yang sama di 2019, yakni 5,57 juta penumpang.

“Data kumulatif tahun ini sifatnya masih sementara dan dimungkinkan untuk terus bergerak naik,” jelas Adita.(OL-11)
 




Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya