Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Kemendikbud-Ristek Gandeng KESDM dan Swasta dalam Inovasi Energi Terbarukan

Faustinus Nua
03/3/2022 14:55
Kemendikbud-Ristek Gandeng KESDM dan Swasta dalam Inovasi Energi Terbarukan
ENERGI TERBARUKAN: Pemerintah mendorong pemanfaatan energi surya, sebagai sumber energi terbarukan untuk berbagai kebutuhan masyarakat.(ANTARA/ Novrian Arbi)

KEMENTERIAN Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) melakukan penandatanganan naskah pengaturan pelaksanaan program Renewable Energy Skills Development (RESD), yang dilaksanakan oleh The Swiss State Secretariat for Economic Affairs (SECO) melalui GFA Consulting Group dan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM). Kolaborasi antara pendidikan tinggi vokasi baik dengan perguruan tinggi, industri, kementerian/lembaga maupun nonkementerian/lembaga ini, diharapkan dapat melahirkan berbagai inovasi yang menjadi solusi alternatif bagi kebutuhan energi di masa yang akan datang.

“Kolaborasi dapat membuka ruang lebih besar untuk berkarya dan berdaya saing, tanpa adanya kerja sama, ide-ide inovasi akan memiliki sekat dan terbatas. Kerja sama melalui sinergi penyelenggaraan pendidikan tinggi, diharapkan dapat mendukung kekuatan ekonomi nasional,” tutur Dirjen Pendidikan Vokasi, Wikan Sakarinto dalam keterangannya, Kamis (3/3).

Wikan menyampaikan bahwa kebijakan pemerintah saat ini berfokus pada pembangunan berkelanjutan yang berwawasan lingkungan hidup (green economy) dan pembangunan yang mengembangkan sumber daya laut (blue economy). Lantas pihaknya memberi dukungan penuh pertumbuhan inovasi yang dikonsentrasikan pada energi terbarukan melalui skema kolaborasi di dalam negeri.

“Pembukaan program studi baru dan dukungan dalam join research tentang energi terbarukan terus dilakukan untuk meningkatkan inovasi di bidang energi baru. Dukungan terhadap rencana program Renewable Energy Skills Development (RESD) yang diinisiasi oleh pihak SECO merupakan salah satu wujud konkret, dan diharapkan animo calon peserta didik terhadap bidang ini akan terus bertambah,” ungkap Wikan.

Selain itu, Kemendikbud-Ristek sebagai anggota komite pengarah program, berharap bahwa ikhtiar yang dilaksanakan bersama dengan Kementerian Energi Sumber Daya Mineral ini akan memperkuat peran perguruan tinggi sebagai mitra pendidikan dan penelitian di bidang energi.

“Ditjen Pendidikan Vokasi siap untuk bersama-sama mendorong terpenuhinya lulusan yang siap kerja di bidang pembangkit listrik tenaga surya (PLTS), pembangkit listrik hybrid surya diesel, dan pembangkit listrik tenaga air,” tandasnya.(H-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Soelistijono
Berita Lainnya