RUTIN menulis artikel ilmiah dan diterbitkan dalam jurnal internasional bereputasi terindeks scopus, dosen Prodi S2 Kesehatan Masyarakat Universitas Alma Ata, Prof. Dr Hamam Hadi, MS., Sc.D., dinobatkan oleh studi Alper-Doger (AD) Scientific Index Tahun 2022 sebagai Ilmuwan Terbaik Internasional bidang Public Administration cabang akademik Public Health Nutritioin. Prof Hamam menduduki peringkat 2 di Indonesia, peringkat 49 di Asia, dan Peringkat 322 di Dunia.
Penobatan tersebut diberikan berdasarkan berbagai karya ilmiah yang dinilai dari H-Index, i-10 Index, dan Kutipan di Google Scholar.
AD Scientific Index adalah studi yang menunjukkan total dan koefisien produktivitas kinerja publikasi para Ilmuwan selama lima tahun terakhir, berdasarkan skor H-Index dan kutipan dari Google Scholar. Dengan menggunakan total sembilan parameter, 'Indeks Ilmiah AD' menunjukkan peringkat ilmuwan secara individu berdasarkan 12 subjek keilmuan (Pertanian & Kehutanan, Seni, Kedokteran & Ilmu Kesehatan, dll), 256 cabang ilmu, 14,120 lembaga perguruan tinggi, dari 215 negara. Index memberikan peringkat dan penilaian ilmuwan dalam suatu bidang studi dan cabang akademik dari 14.120 perguruan tinggi dari 215 negara.
Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum dan Sumberdaya Universitas Alma Ata, Ridho Satria Harahap, MBA mengungkapkan bahwa keberhasilan Prof Hamam masuk dalam daftar ilmuwan terbaik internasional versi AD Scientific Index 2022 tak lepas dari tingginya produktivitas Prof Hamam dalam menulis publikasi ilmiah yang diterbitkan dalam jurnal bereputasi internasional terindeks scopus.
“Beliau, Prof Hamam dalam tahun 2021 saja, tidak kurang dari 11 publikasi ilmiahnya yang terbit di jurnal terindeks scopus,” ungkap Ridho saat menjelaskan kinerja Prof Hamam yang produktif.
Ridho Satria juga menjelaskan bahwa Prof Hamam Hadi yang juga merupakan Rektor Universitas Alma Ata pernah mendapatkan penghargaan Global Achievement Award 2016 dari Johns Hopkins University. Global Achievement Award ini merupakan penghargaan kepada alumni yang telah mencontohkan tradisi keunggulan (tradition of excellence) dan memberikan kredit kepada JHU dan profesinya di arena internasional melalui prestasi profesional atau layanan kemanusiaan.
Ridho Satria berharap agar apa yang diraih oleh Prof Hamam Hadi dapat menjadi teladan yang baik untuk para dosen lain di UAA untuk terus menciptakan karya yang berkualitas dan memberikan kemaslahatan untuk umat. (RO/OL-10)
Dosen Kesehatan Masyarakat UAA Masuk Daftar Ilmuan Internasional Terbaik Versi AD Scientific Index Tahun 2022

DOK UAA
Prof Hamam Hadi.
Baca Juga
Buku 'Duwit Plan' Tentang Pengelolaan Keuangan Pribadi Diluncurkan
Tujuan diadakan kegiatan talkshow adalah untuk meningkatkan kesadaran siswa SMA tentang tantangan dari ketagihan belanja...
Kemenkes Minta Masyarakat Jaga Kebersihan untuk Cegah Penyebaran Nipah
Kementerian Kesehatan terus mengimbau masyarakat di Indonesia untuk terus menjaga pola hidup bersih dan sehat guna mencegah penyebaran...
Akademisi: Esensi Peringati Maulid adalah Keikhlasan dan Toleransi
Masyarakat Indonesia memiliki perbedaan budaya yang sangat beragam sehingga perlu disikapi dengan rasa ikhlas, terutama ikhlas beragama...