Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
TINGKAT literasi masyarakat Indonesia masih sangat rendah dan jauh tertinggal dari negara lain perlu mendapatkan perhatian serius. Salah satunya ialah membutuhkan payung hukum yang dapat mendorong gerakan literasi dan upaya lain ke arah pemenuhan media literasi.
"Berdasarkan data yang kami himpun, tingkat literasi masyarakat kita masih rendah yang dapat dilihat dari beberapa indikator seperti berada di peringkat lima terbawah," kata Deputi Bidang Koordinasi Revolusi Mental, Pemajuan Kebudayaan, dan Prestasi Olahraga Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Didik Suhardi, Jumat (28/1).
Sejalan dengan hal tersebut, terungkap bahwa Indonesia menempati urutan ke 62 dari 70 negara berkaitan dengan tingkat literasi atau berada di 10 negara terbawah yang memiliki tingkat literasi rendah. "Peta Jalan Pembudayaan Literasi telah dibentuk pada 2021 silam. Selanjutnya perlu dibuat payung hukum yang kuat sebagai dasar pembudayaan literasi lintas pemangku kepentingan," ujarnya lebih lanjut.
Mantan Sekjen Kemendikbud Ristek menegaskan pentingnya penguatan peta jalan pembudayaan literasi untuk memberikan arah dan pedoman bersama lintas pemangku kepentingan dalam menumbuhkan budaya literasi. Tujuan penguatan peta jalan pembudayaan literasi yaitu sebagai arah dan pedoman bersama lintas pemangku kepentingan dalam pembudayaan literasi sekaligus sebagai wadah sinergi lintas pemangku kepentingan untuk mewujudkan masyarakat berwawasan luas.
Menurut Didik kebijakan literasi perlu diarahkan untuk mendukung pembangunan SDM Indonesia dalam menghadapi era digitalisasi industri 4.0. Selain itu, perlu dipastikan pelaksanaan pembudayaan literasi oleh masing-masing Kementerian dan Lembaga, serta informasi kendala dan tantangan yang dihadapi sehingga dapat dibuat strategi-strategi untuk mengatasinya
Sebagai informasi, pemerintah saat ini memperkuat literasi melalui tiga program. Pertama, Program Literasi Keluarga yaitu penyiapan konten literasi keluarga dan penyusunan panduan literasi di keluarga seperti membacakan buku mendongeng, dan lainnya.
Kedua, Program Literasi Satuan Pendidikan yaitu penyusunan panduan literasi dalam pembelajaran untuk mengembangkan pengetahuan dan kemampuan berpikir kritis peserta didik. "Ketiga, Program Literasi Masyarakat merupakan peningkatan akses dan konten literasi masyarakat melalui peningkatan layanan perpustakaan secara nasional," pungkasnya.(H-1)
Indonesia tercatat memiliki 2.213 warisan budaya tak benda, meski baru 16 yang diakui UNESCO mulai dari wayang, batik, keris, hingga jamu dan reog.
Direktur SIPA Irawati Kusumorasri menyebut Patricia Arstuti sebagai representasi generasi Z yang mampu menjembatani nilai-nilai tradisional dengan ekspresi kekinian.
Thai Trade Center Jakarta, di bawah naungan Department of International Trade Promotion (DITP) Ministry of Commerce Thailand resmi membuka acara Thailand Week 2025 di Jakarta.
Penasihat Festival Bedhayan dari Swargaloka, Suryandoro, mengatakan, Bedhayan merupakan seni tari yang memiliki makna mendalam dan berbeda dengan tarian lainnya.
Berdiri di Desa Mondu, Kecamatan Kanatang, Prainatang dikenal sebagai salah satu kampung megalitik tertua di Sumba Timur.
Melalui perhelatan bertajuk Pusparagam, Cikini 82 resmi diluncurkan kembali sebagai simpul budaya yang terbuka bagi seniman, komunitas, dan masyarakat luas.
Innovation Hub diharapkan bisa menjadi leading sector membantu industri yang melakukan percepatan produksi dan percepatan logistik di berbagai kepentingan.
partisipasi Indonesia Partner Country Hannover Messe 2023 tidak hanya sebagai ajang branding bagi Indonesia, tetapi juga mendorong peningkatan kapabilitas manufaktur Indonesia
GUBERNUR Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjadi mentor para konten kreator Indonesia dalam acara Kreator Indonesia Berkarya watch Indonesia di Jakarta, kemarin.
Badan Pengembangan SDM Industri (BPSDMI) melakukan asesmen penerapan Technical and Vocational Education and Training (TVET) 4.0 pada unit pendidikan tinggi di lingkungannya.
KEMENTERIAN Perindustrian terus mendorong kemampuan industri agar lebih berkembang, efisien, berkualitas, produktif, dan berdaya saing.
Kolaborasi ini salah satunya guna mendukung pembangunan nasional dan membuat sistem jejaring alumni dengan mengikuti era revolusi industri 4.0.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved