Headline
BANGSA ini punya pengalaman sejarah sangat pahit dan traumatis perihal kekerasan massal, kerusuhan sipil, dan pelanggaran hak asasi manusia
BANGSA ini punya pengalaman sejarah sangat pahit dan traumatis perihal kekerasan massal, kerusuhan sipil, dan pelanggaran hak asasi manusia
SEDIKITNYA 50 audiens dari berbagai kota ikut dalam webinar dengan tema 'Badai Pandemi Covid -19 dan ancaman Krisis Global Serta Peran Stakeholder Terhadap Pemulihan Ekonomi Nasional' yang digelar di kanal Youtube Graha Nusantara di youtu.be/OxV0aDzG9TM. Talkshow webinar ini dilaksanakan dalam rangka HUT Media Graha Nusantara (MGN) ke-2.
Pimpinan Redaksi Media Graha Nusantara, Muhammad Yusup mengungkapkan syukurnya jika di usia yang baru umur 2 tahun Media Graha Nusantara masih bertahan dengan segala kekurangannya.
"Kami bersyukur di era perkembangan media saat ini, kami tetap bertahan dan terus berkembang," ungkap Yusup, dalam keteranganya, Rabu (29/12)
Yusup panggilan akrabnya menambahkan jika talkshow secara daring ini digelar dengan tujuan anak bangsa harus lebih kreatif, kritis agar mampu memberikan solusi jitu untuk pemulihan ekonomi nasional negeri ini.
"Visi misi Media Graha Nusantara adalah menumbuhkan kreatif anak muda bangsa di erah digital saat ini. Anak bangsa harus lebih kreatif, kritis agar mampu memberikan solusi jitu untuk pemulihan ekonomi nasional," ungkapnya.
Yusup menambahkan jika di HUT ke 2 media yang didirikannya juga digelar perlombaan Karya Tulis Ilmiyah dan Video Kreator yang bertujuan mengajak para civitas akademik agar berinisiatif dalam berpikir kritis dalam bentuk Karya ditengah kondisi saat ini.
"Alhamdulillah di usia yang ke-2, mampu bertahan serta adakan perlombaan ini, adanya perlombaan ini bertujuan ingin mengajak para civitas akademik, anak bangsa untuk berinisiatif dalam berpikir kritis dalam bentuk karya dengan kondisi saat ini terutama dalam memberikan solusi pemulihan ekonomi Nasional," jelas Pimpinan Redaksi Media Graha Nusantara (OL-13)
Baca Juga: KLHK Komitmen Wujudkan Pengembangan Kepemimpinan Hijau di Indonesia
Pameran ini merefleksikan bagaimana gagasan mahasiswa mulai bergema di luar ruang kuliah dan memasuki industri, komunitas, dan budaya yang lebih luas.
Menurutnya, ada lima hal yang ditekankan bagi peserta yakni multimedia dan broadcasting, mikrotik, psikologi pendidikan, teknologi artificial intelligence (AI), dan jurnalistik.
Sebuah lembaga vokasi perfilman, B Film School, berkomitmen melahirkan banyak sumber daya manusia (SDM) di bidang industri perfilman.
PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) terus menunjukkan komitmennya dalam menjangkau generasi muda Indonesia melalui dukungan pada industri kreatif, khususnya musik.
Kehadiran hasil karya program PKW Tekun Tenun ini sekaligus menunjukkan dukungan nyata Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi PKPLK dalam pengembangan industri kreatif nasional.
Konser ini bagian dari Dvisvara Annual Recital Series, platform eksklusif bagi mahasiswa UIC College dalam menampilkan pencapaian artisitik dan akademik mereka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved