Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Epidemiolog: Varian Delmikron Hoaks

Ferdian Ananda Majni
26/12/2021 15:41
Epidemiolog: Varian Delmikron Hoaks
Petugas medis menyuntikkan vaksin covid-19 pada anak di Ballroom Kahayan, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Kamis (23/12/2021).(ANTARA/Makna Zaezar )

EPIDEMIOLOG dari Centre for Environmental and Population Health Griffith University Australia, Dicky Budiman menyampaikan bahwa adanya varian kombinasi antara delta dan omikron berupa Delmikron adalah hoaks. Oleh karena itu, pentingnya cross check informasi perkembangan varian di gisaid.

"Itu hoaks, makanya harus hati-hati terutama media dari India sebagai dari Tiongkok membuat. Tetapi itu harus diklarifikasi karena delmikron itu lahir dari teori atau konspirasi yang menghubungkan antara delta dan omikron," kata Dicky kepada Media Indonesia Minggu (26/12).

Dia menjelaskan bahwa belum ada laporan varian baru atas rekombinan antarkedua varian tersebut. Namun dia tak memungkiri adanya sub varian dari delta.

Baca juga19 Kasus Omikron, Kemenkes: Sadar Diri Jangan Bepergian Luar Negeri Dulu

"Sub varian delta itu ada, tetapi masih diselidiki apa potensinya ke depan," ujarnya.

Jika ada penemuan varian baru, lanjut Dicky tentunya WHO yang bertanggung jawab memberikan nama varian baru tersebut. Dimana penamaan varian dilakukan WHO berdasarkan huruf Yunani.

"Jadi yang memberikan nama bukan ilmuan tetapi WHO. Namanya juga berpatokan pada huruf Yunani dan Delmikron itu tidak ada dasar rujukannya," paparnya.

Dia meminta masyarakat harus berhati-hati karena di tengah pandemi ini selain banyak varian yang bermunculan, juga maraknya infodemi yang menyesatkan.

"Ada juga yang menjadi musuh kita, yakni infodemi atau hoax yang akan membuat masyarakat panik, sehingga salah sasaran dan salah strategi. Ini harus kita lawan dengan literasi, dia harus kerjasama dengan expert dan narasumber penting untuk menyampaikan kebenaran serta meluruskan," lanjutnya.

Dia juga berharap, semua pihak harus bersatu terutama mencegah lonjakan varian Omikron di Indonesia. Sebab, kasus yang terjadi di Australia terus meningkatkan bahkan prediksi terakhir hampir semua warga Australia akan terpapar.

"Jikapun 25% tidak separah delta, tetapi omikron lebih baru daripada alpha, atau virus dari Wuhan sehingga harus betul-betul mencegah daring terinfeksi. Karena ada potensi long covid," pungkasnya.

Tentunya masyarakat tetap meningkatkan 3T dan 5M dengan vaksinasi lengkap termasuk lebih teliti dan kroscek setiap berita yang beredar seperti hoaks Delmikron



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : HUMANIORA
Berita Lainnya