Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Siapa yang tidak suka minum teh? Rasanya hampir tidak ada orang Indonesia yang tidak menyukai teh. Disajikan hangat ataupun dingin, teh tetap nikmat untuk diminum kapanpun. Banyak sekali merek dan jenis teh yang dijual di pasaran, tapi tentu saja tidak semuanya menggunakan bahan berkualitas tinggi.
Ada empat jenis teh yang mudah ditemukan di pasaran, yaitu teh hijau, teh hitam, teh putih dan teh oolong. Secara singkat, perbedaan dari keempat jenis teh tersebut ada pada aroma dan rasanya.
Namun perlu diingat, kualitas daun teh juga memengaruhi aroma, rasa serta khasiat atau manfaatnya. Salah satu merek teh yang dikenal dengan bahan baku, daun teh yang berkualitas tinggi adalah Teh Kahuripan, yang diproduksi oleh PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (Lonsum).
Daun teh yang baik dan berkualitas tinggi, dihasilkan dari perkebunan teh yang berada di daerah dataran tinggi. Begitu pula daun teh yang menjadi bahan baku teh celup ini berasal dari perkebunan Kertasari milik Lonsum, yang berada di dataran tinggi (1.825 mdpl).
Perkebunan Kertasari yang berlokasi di Pengalengan, Jawa Barat itu sudah beroperasi sejak tahun 1906. Itu artinya sudah lebih dari 100 tahun, Lonsum mengelola kebun teh, yang menghasilkan daun teh berkualitas tinggi.
Dengan pengalaman yang panjang, serta konsistensi kualitas daun teh yang terjaga, Lonsum pun melakukan inovasi dengan menghadirkan teh celup merek Teh Kahuripan.
Dipasarkan sejak 2015, teh celup Kahuripan memiliki tiga varian rasa yaitu Teh Hitam Original, Vanilla dan Teh Hijau Melati. Selain tiga varian tersebut ada juga teh celup Kahuripan kemasan premium dengan varian Original, Gold Black Tea, dan Oolong Tea.
Tak hanya memiliki cita rasa dan aroma yang segar, tek ini juga memiliki kandungan antioksidan yang tinggi, sehingga berkhasiat untuk menjaga kesehatan dan meningkatkan imunitas tubuh, apalagi saat pandemi seperti sekarang ini.
Teh juga memiliki kandungan asam amino L-theanine, yang memengaruhi senyawa serotonin dan dopamin di dalam otak. Kedua senyawa tersebut memengaruhi suasana hati, kualitas tidur, emosi, hingga tingkat stres yang dipengaruhi hormon kortisol. Asam amino L-theanine juga disebut mampu membantu meredakan kecemasan.
Sales marketing manager Teh Kahuripan, Arief Syarifudin menjelaskan “Produk teh Kahuripan sudah tersedia di pasar tradisional, mulai dari warung, kios hingga pasar modern seperti, supermarket dan minimarket di wilayah tertentu di Jabodetabek, Bandung dan Surabaya. Kami juga menjual secara online di lokapasar dan media sosial,” pungkas Arief Syarifudin. (OL-12)
TEH Butong, yang diproduksi dari unit Bah Butong milik PTPN IV Regional II, tampil pada National Tea Competition (NTC) 2025 yang digelar oleh Asosiasi Teh Indonesia (ATI)
SUB Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), PT Perkebunan Nusantara IV menyebut capaian komoditas non core (bukan inti) teh dan karet meraih laba positif untuk pertama kali sejak 1996.
Selain memberikan rasa yang nikmat dan efek menenangkan, teh dapat menjadi sekutu alami bagi penderita diabetes.
penderita diabetes tentu harus mempertimbangkan berbagai hal dalam memilih teh untuk dikonsumsi.
Untuk waktunya sebaiknya tidak dikonsumsi saat sahur, karena pada kopi dan teh ini mengandung kafein yang justru akan meningkatkan risiko dehidrasi.
Teh Gelas yang telah hampir dua dekade melayani konsumen Indonesia pecinta teh menilai pasar minuman teh di Indonesia masih sangat menjanjikan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved