Iluni UI Dukung Program Kampus Merdeka

Bayu Anggoro
05/9/2021 22:05
Iluni UI Dukung Program Kampus Merdeka
Para pengurus Ikatan Alumni Universitas Indonesia(MI/Susanto)


PROGRAM Kampus Merdeka yang digulirkan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) mendapat dukungan. Salah satunya dari Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Indonesia (Iluni UI) Andre Rahadian.

Dukungan ia lontarkan di sela pembahasan progres report tahun kedua Sinergi Temu Iluni UI yang digelar secara virtual.

Andre menjalaskan, dukungan terhadap program Kampus Merdeka merupakan
salah satu yang berjalan di tahun kedua kepengurusan Iluni UI dan akan
berlanjut pada tahun terakhir kepengurusannya.

"Ada beberapa kegiatan yang berada di luar program center, salah satunya kegiatan Kampus Merdeka. Kami berharap partisipasi dari ketua Iluni Fakultas, utamanya untuk bersama membantu almamater dan mahasiswa untuk bisa dapat tempat magang," papar Andre.

Selain itu, dia juga memaparkan, pada tahun kedua ini, Iluni UI tengah
menyusun pembuatan tiga buku. Ketiga buku tersebut membahas topik
tentang industri setelah pandemi, profil alumni, dan alumni-alumni UI
yang bergerak di bidang kewirausahaan.

Iluni UI juga membuat riset, Masa Depan Indonesia : Manusia dan Pemimpin Indonesia 2045. Pihaknya akan menggandeng alumni, mahasiswa, dan para guru besar UI.

Selain itu, Iluni UI juga tengah berupaya mewujudkan pembangunan museum UI yang dibantu oleh Hilmar Farid selaku Ketua Iluni
FIB UI dan Dirjen Kemendikbud.

"Pada dasarnya Sinergi Temu menyatukan gagasan konstruktif dan inisiatif konkret semua pihak, masing-masing center, banyak alumni yang
menghubungi, dan dilakukan dengan pendekatan lintas sektor," kata Andre.
 
Pada periode Sinergi Temu yang berlangsung sejak Agustus 2020-Agustus
2021, Iluni UI mencoba mengajak berbagai pihak dari UI sebagai almamater, di antaranya kerja sama dengan DPKHA, Dirmawa, UI Store, UI
Corpora.

Iluni UI juga berkolaborasi dengan lembaga dan kementerian antara lain
seperti TNI, POLRI, BNPB, Kemenkes dan Kemdiknasristek, juga perguruan tinggi negeri lain yang tergabung dalam Perhimpunan Organisasi  Alumni PTN Indonesia (Himpuni), serta lembaga usaha dan BUMN. Kegiatan tersebut juga mencakup berbagai program penanganan covid-19.

Selama pandemi, Iluni UI juga telah menyalurkan donasi sebesar Rp57.129.387.989 untuk penanganan covid-19.

Pada tahun Sinergi Temu, Iluni UI menerima penghargaan dari BNPB untuk program-program kemanusiaan. Penghargaan juga datang dari Menteri Kesehatan atas partisipasi aktif dalam program vaksinasi covid-19 yang kini telah menjangkau lebih dari 80.000 warga.

"Terima kasih kepada para ketua Iluni fakultas, Wilayah, luar negeri
yang berpartisipasi aktif membantu kegiatan Iluni UI. Juga kepada ketua
center dan ketua Iluni UI yang menaungi banyak kegiatan. Semoga ini bisa terus berlanjut," harap Andre.

Pada rapat tersebut, Andre juga menyinggung terkait isu statuta UI yang
sedang menyita perhatian sivitas akademika dan alumni UI. Dia
menyatakan, isu ini juga merupakan bagian yang perlu diperhatikan
sebagai organisasi alumni.

"Iluni UI mencoba untuk memberikan solusi terkait statuta UI, sebagai
stakeholder paling besar dari seluruh organ, karena Iluni UI menaungi
hampir semua anggota empat organ ditambah alumni yang peduli dengan
masalah ini," ujarnya.

Sementara itu, menanggapi isu terkait konflik statuta UI, Ketua Dewan Pertimbangan Iluni UI, Agus Purwadianto, menyarankan agar Iluni UI menjadi mediator untuk  dapat meminimalisasi konflik di luar lingkup UI.

"Kalau bisa dilimitasi keluarnya menggunakan mediator internal paling enak. Melalui mediator, pertemuan ini akan dijadwalkan secara terus-menerus," tandas Agus. (N-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : NUSANTARA
Berita Lainnya