Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
LIVING World Alam Sutera, The biggest Home Living, Lifestyle, and Eat-tertainment center yang merupakan bagian dari Kawan Lama Group, bekerja sama dengan Kodim 0506 Tangerang, menyelenggarakan kegiatan vaksinasi ke-6 yang dilaksanakan pada 23-31 Agustus 2021. Pada Rabu (25/8), Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Pilar Saga Ichsan meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi yang menargetkan hingga 6.200 dosis untuk masyarakat umum ini.
“Saya sangat mengapresiasi Kawan Lama Group, Living World Alam Sutera, dan tentunya KODIM 0506 Tangerang; karena kegiatan vaksinasi yang dilaksanakan pada hari ini berjalan sangat baik, lancar, dan tertib. Ditunjang dengan lokasi vaksinasi yang space-nya sangat besar dan memiliki sirkulasi udara yang sangat baik. Kami harap hal ini menjadi contoh bagi perusahaan atau pihak lain yang ingin mengadakan vaksinasi, karena menurut saya sirkulasi udara dan pengaturan jarak antar pengunjung dapat mengurangi risiko penularan Covid-19 di masyarakat, sehingga masyarakat tidak takut untuk divaksin,” kata Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan.
Kegiatan vaksinasi Living World Alam Sutera beroperasi mulai pukul 08.00 hingga 12.00 WIB. Kegiatan ini menargetkan bisa melayani 600 peserta per hari setiap Senin-Jumat, serta 1.000 peserta pada Sabtu dan Minggu.
Vaksinasi ini menyediakan pemberian dosis pertama maupun kedua untuk masyarakat umum, khususnya bagi yang berlokasi di sekitar Tangerang Selatan dengan usia 12 tahun ke atas. Sebagai Mal, Living World Alam Sutera telah menjadi salah satu Sentra Vaksinasi di Tangsel sejak 10 April 2021. Tercatat lebih dari 9 ribu dosis vaksin telah diberikan.
Jannywati, selaku Direktur Living World Alam Sutera, mengatakan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi pemerintah dalam percepatan program vaksinasi nasional. "Per tanggal 25 Agustus 2021, tercatat 33,1 juta orang yang telah menerima dua dosis vaksin, atau 15,9% dari target. Kawan Lama Group termasuk Living World Alam Sutera akan terus mendukung program vaksinasi pemerintah agar dapat tercipta herd immunity secara nasional, sehingga Indonesia bisa segera terbebas dari Covid-19. Kami juga mengimbau masyarakat Indonesia, untuk tetap menjalankan protokol kesehatan ketat meskipun telah divaksin.”
Sejak awal tahun, Kawan Lama Group secara mandiri maupun bergabung dengan asosiasi seperti APRINDO (Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia), HIPPINDO (Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia), dan CEO Indonesia, telah memberikan kontribusi untuk lebih dari 286.000 penerima vaksin, dengan mengerahkan karyawan Kawan Lama Group untuk menjadi relawan, logistik, hingga transfer knowledge.
Hingga saat ini, total 25 kegiatan vaksinasi massal telah dilaksanakan tidak hanya di Jabodetabek, namun juga menjangkau Bandung, Tasikmalaya, Cirebon, Semarang, Solo, Yogyakarta, Surabaya, Samarinda, Makassar, Kendari, Manado bahkan Kalimantan. Kawan Lama Group juga menggandeng berbagai instansi pemerintah seperti dinas kesehatan daerah, TNI, dan juga Polri dalam pelaksanaannya. (RO/OL-10)
PEMERINTAH Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, masih menunggu instruksi Pemerintah Pusat untuk melakukan penanganan Covid-19.
Presiden Joko Widodo akan membubarkan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 setelah pemerintah resmi mencabut status kedaruratan pandemi di Indonesia.
Jika memungkinkan, kapan pun berada di ruang publik atau di gedung, pastikan ventilasi alami dengan membuka jendela.
Langkah ini untuk mengoptimalkan kebijakan berlapis dengan pendekatan digital demi pengendalian covid-19, termasuk antisipasi masuknya virus varian baru ke Indonesia.
PROGRAM vaksinasi Covid-19 terus berlanjut di Sumatra Selatan, difokuskan untuk kalangan pelajar.
PELAKSANAAN protokol kesehatan (prokes) Covid-19 harus menjadi kewajiban dalam keseharian masyarakat, untuk menghadapi potensi sebaran varian baru virus korona di tanah air.
Meskipun survei serologi menunjukkan bahwa terjadi peningkatan antibodi pada penerima booster pertama, hal itu tidak serta merta mengabaikan booster kedua
Vaksin booster kedua sangat penting untuk meningkatkan imunitas masyarakat yang pada booster pertama memiliki jarak yang jauh.
Terbitnya vaksin dengan platform mRNA tersebut menambah pilihan vaksinasi primer untuk anak dengan rentang usia 6 bulan sampai kurang dari 12 tahun, selain vaksin Sinovac/Coronava
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved