Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Istana Ajak Masyarakat Hentikan Kegiatan Pada 17 Agustus 2021 Pukul 10.17 WIB

Dhika Kusuma Winata
15/8/2021 20:56
Istana Ajak Masyarakat Hentikan Kegiatan Pada 17 Agustus 2021 Pukul 10.17 WIB
Ilustrasi peringatan HUT Republik Indonesia(ANTARA)

ISTANA Kepresidenan akan  menggelar Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2021 secara terbatas dengan menerapkan protokol kesehatan ketat. Untuk menjaga kekhidmatan dan menghormati peringatan tersebut, seluruh masyarakat diharapkan menghentikan kegiatan sejenak dan mengambil sikap sempurna pada 17 Agustus 2020 pukul 10.17 WIB.

"Hentikan semua kegiatan dan aktivitas Saudara selama tiga menit saja pada tanggal 17 Agustus (2021) pukul 10 lewat 17 menit Waktu Indonesia Bagian Barat. Ambil sikap sempurna, berdiri tegak, untuk menghormati Peringatan Detik-Detik Proklamasi," kata Menteri Sekretaris Negara Pratikno melalui pesan video, Minggu (15/8).

Para atlet Indonesia yang meraih medali pada Olimpiade Tokyo 2020 juga turut mengajak masyarakat untuk mengambil sikap sempurna pada momen peringatan tersebut.

Ajakan dilontarkan pasangan ganda putri bulu tangkis peraih medali emas Olimpiade Tokyo Greysia Polii dan Apriyani Rahayu serta peraih medali perak angkat besi Eko Yuli Irawan. Tidak ketinggalan, tiga atlet peraih medali perunggu Windy Cantika Aisah, Rahmat Erwin Abdullah, serta Anthony Sinisuka Ginting juga menyerukan ajakan serupa.

"Ayo ambil sikap sempurna, berdiri tegak pada Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Hari Ulang Tahun ke-76 Republik Indonesia, saat lagu Indonesia Raya berkumandang. Indonesia tangguh, Indonesia tumbuh," seru para atlet.

Sama seperti tahun lalu, Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada tahun ini pun hanya akan dihadiri oleh undangan terbatas yakni yang terlibat rangkaian upacara.

Sebagian besar peserta termasuk para pejabat negara dan masyarakat umum akan mengikuti secara virtual. Hal tersebut dilakukan untuk lebih mengutamakan kesehatan dan keselamatan masyarakat karena pandemi covid-19 yang masih melanda. (OL-15) 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya