Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Moeldoko: Vaksin Berbayar Tidak Hentikan Program Vaksin Massal Gratis

Andhika Prasetyo
13/7/2021 20:38
Moeldoko: Vaksin Berbayar Tidak Hentikan Program Vaksin Massal Gratis
Tena untuk peserta vaksin berbayar Kimia Farma yang ditunda sementara(Anntara/Dehmas Reviyanto)

KEPALA Staf Kepresidenan Moeldoko memastikan pelaksanaan vaksinasi mandiri covid-19 berbayar atau Vaksinasi Gotong Royong (VGR) merupakan inisiatif yang dilakukan para pelaku usaha demi mengakomodir keinginan publik.

Program tersebut ditujukan bagi masyarakat yang ingin segera memperoleh vaksin covid-19 namun belum terdaftar dalam program vaksinasi yang sedang berjalan saat ini.

"Pengusaha berinisiatif dan ingin berpartisipasi membantu pemerintah dalam mempercepat target vaksinasi yang dicanangkan," ujar Moeldoko di Gedung Bina Graha, Selasa (13/7).

Ia juga memastikan, dengan munculnya program vaksin berbayar, bukan berarti pemerintah menghentikan vaksinasi massal yang diberikan secara gratis.

Vaksinasi gratis akan terus dilanjutkan dan masyarakat tidak perlu khawatir dengan jumlah ketersediaannya. 

Baca juga : Luhut Ingatkan Kunci Utama Hadapi Pandemi Covid-19 Ialah Taat Prokes

"Karena pada dasarnya vaksin Gotong Royong ini diadakan untuk memberikan pilihan bagi masyarakat dalam mendapatkan vaksin. Tidak ada unsur paksaan. Masyarakat yang mampu dipersilakan pilih yang berbayar dan bisa mengurangi beban anggaran negara," ucap mantan panglima TNI itu.

Ia menjelaskan pemerintahan yang baik adalah pemerintahan yang menjalankan kewajiban dalam melindungi rakyatnya secara maksimal sekaligus memberikan ruang-ruang alternatif pilihan kepada warganya untuk berbuat yang terbaik.

Segala inisiatif dan solidaritas yang muncul dari individu, kelompok masyarakat dan seluruh elemen hingga korporasi yang ingin membantu mempercepat penyelesaian covid 19, termasuk mempercepat vaksinasi melalui program berbayar perlu disambut baik dan dibantu.

"Di sisi lain, pemerintah tetap memberikan vaksin covid-19 gratis untuk rakyat demi melindungi mereka dan menciptakan kekebalan komunitas. Pemerintah bahkan mempercepat target pemberian menjadi 1 juta per hari di bulan Juli dan naik lagi pada Agustus mendatang. Jangkauan vaksinasi juga terus diperluas," tandasnya. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya