Headline

AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.

Fokus

Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.

Peningkatan Pengawasan untuk Cegah Penurunan Disiplin Prokes

Mediaindonesia.com
07/5/2021 16:56
Peningkatan Pengawasan untuk Cegah Penurunan Disiplin Prokes
Kepolisian Sorong Kota membubarkan kerumunan massa menyaksikan pertandingan sepak bola di Lapangan Hoki Sorong, Papua Barat, Jumat (7/5).(Antara/Olha Mulalinda.)

TREN kepatuhan menjalankan protokol kesehatan (prokes) menurun. Ini mendorong peningkatan kasus aktif covid-19 di sejumlah daerah. Efektivitas pengawasan pelaksanaan prokes harus segera ditingkatkan.

"Dampak penurunan kepatuhan menjalankan prokes terhadap peningkatan kasus aktif harus diwaspadai dengan meningkatkan pengawasan yang konsisten dan terukur terhadap pelaksanaan prokes di setiap daerah," kata Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Jumat (7/5). Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Kamis (6/5), menyoroti tren kenaikan kasus aktif di lima provinsi yang juga telah melebihi persentase kasus aktif di tingkat nasional.

Peningkatan kasus aktif covid-19 itu disebabkan penurunan kepatuhan masyarakat menjalankan protokol kesehatan. Kelima provinsi tersebut, ungkap Satgas Covid-19, yakni Riau, Kepulauan Riau, Sumatra Barat, Sumatra Selatan, dan Sulawesi Tengah.

Menurut Lestari, kondisi tersebut harus menjadi perhatian para pemangku kepentingan agar konsisten melakukan pengawasan dalam penerapan prokes di area publik, seperti memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, dan menghindari kerumunan. Apalagi, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, saat ini sejumlah faktor memengaruhi kedisiplinan masyarakat dalam menjalankan prokes, seperti euforia vaksinasi dan sudah berlangsung lamanya pandemi yang menyebabkan kejenuhan masyarakat. Rerie berharap para pemangku kepentingan memiliki konsistensi dan kreativitas untuk menjaga agar kepatuhan masyarakat menjalankan prokes terus meningkat.

Karena kegagalan kita menanamkan disiplin terhadap masyarakat dalam menjalankan prokes, tegas anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, berdampak pada potensi peningkatan kasus aktif covid-19. Sebagai contoh, catatan Satgas Covid-19 menyebutkan di Provinsi Riau tercatat konsisten mengalami penurunan kepatuhan menjaga jarak sebesar 5% sejak minggu pertama yang diikuti dengan kenaikan kasus aktif sebesar 6% selama 4 minggu terakhir.

Bila ketidakdisiplinan menjalankan prokes meluas, ujarnya, tidak menutup kemungkinan ledakan kasus positif covid-19 bisa terjadi. Rerie berharap, di masa libur Idul Fitri 1442 H ini para pemangku kepentingan di sejumlah daerah selain meningkatkan testing, tracing, dan treatments terhadap pendatang, juga melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan dan pemahaman prokes dalam keseharian masyarakat. (RO/OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik