Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Peserta UTBK di Kampus IPB Wajib Bawa Surat Bebas Covid-19

Dede Susianti
12/4/2021 16:17
Peserta UTBK di Kampus IPB Wajib Bawa Surat Bebas Covid-19
Peserta UTBK di UGM tahun 2020 dicek suhu dan diwajibkan memakai faceshield dan masker.(Ardi T Hardi)

BERSAMA 73 perguruan tinggi lain di Indonesia, di tahun ini IPB University juga ditunjuk sebagai penyelenggara UTBK (ujian tulus berbasis komputer). Pelaksanaan UTBK di IPB University dilakukan dengan dua gelombang dan dimulai Senin (12/4). Gelombang pertama 12 April hingga 18 April mendatang. Sedangkan gelombang kedua akan dilakukan pada 26 April hingga 2 Mei mendatang.

UTBK merupakan ujian yang dijadikan sebagai basis Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).

Wakil Rektor bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan yang juga Ketua Pelaksana UTBK IPB University, Drajat Martianto mengatakan, secara keseluruhan pesertanya kurang lebih 15.000 orang.

"Jadi dalam sehari akan ada sekitar 1.200 peserta yang akan masuk di empat lokasi kampus IPB University," ungkap Drajat Martianto  dalam keterangan resmi yang diterima redaksi, Senin (12/4)

Menurutnya, jumlah tersebut belum termasuk pengantar. Diperkirakan, jumlah pengantar dapat mencapai lebih dari 1.200 orang yang akan memasuki kampus IPB University .

Adapun keempat lokasi itu yakni Kampus IPB Dramaga, Kampus IPB Cilibende, Kampus IPB Gunung Gede dan Kampus IPB Baranangsiang.

Dia mengaskan dalam pelaksanaan tes UTBK ini, pihaknya mengeluarkan kebijakan terkait pandemi covid-19 yakni penerapan protokol kesehatan yang ketat.

"IPB University menerapkan kebijakan yang sangat ketat terkait protokol kesehatan, sehingga prinsip kehati-hatian adalah prioritas kita. Oleh karena itu, IPB University mewajibkan seluruh peserta untuk membawa surat keterangan bebas covid-19, baik rapid antigen maksimal tiga hari sebelumnya, maupun Genose," ungkap Drajat.

Bagi peserta yang tidak membawa surat bebas covid-19, lanjutnya, tidak diijinkan mengikuti tes UTBK. Peraturan ini juga berlaku bagi petugas tes UTBK, baik petugas komputer, pengawas maupun petugas lain yang berkaitan dengan pelaksanaan tes. Bahkan, petugas akan mengikuti tes covid-19 setiap dua hari sekali.

Dia juga menjelaskan, meskipun sudah membawa surat keterangan bebas covid-19, peserta tetap diwajibkan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Para peserta wajib mematuhi aturan 5M sebagai upaya pencegahan penularan covid-19.

“Kami berharap, peserta patuh dalam melaksanakan prokes dan mengikuti seluruh aturan yang diterapkan.. Seluruh langkah ini merupakan bentuk komitmen dan upaya IPB University untuk saling melindungi, baik peserta maupun panitia penyelenggara dari penularan covid-19,"tegasnya.

Terkait persyaratan-persyaratan tersebut, pihak panitia sudah jauh-jauh hari menginformasikan persyaratan ini kepada peserta.

"Selain tidak diperbolehkan mengikuti ujian, peserta yang tidak membawa hasil swab antigen, tidak ada relokasi atau pengganti waktu ujian bagi yang bersangkutan. Itu sesuai ketentuan Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT)," ungkapnya.

Namun demikian, pihak panitia memberi kemudahan bagi peserta yang belum sempat melakukan tes covid-19. Terhitung Senin (12/4) dan hari-hari berikutnya, IPB University akan membuka layanan tes swab antigen di Poliklinik Kampus IPB Dramaga, Bogor.

Untuk tanggal 13-18 April, layanan swab antigen di Poliklinik IPB Dramaga dibuka mulai pukul 06.00 WIB.

Selain Poliklinik IPB Dramaga, peserta juga bisa melakukan tes Genose di area pool Damri Baranangsiang mulai pukul 09.00 WIB atau di klinik-klinik terdekat dengan lokasi ujian. (OL-13)

Baca Juga: UTBK-SBMPTN Dimulai Besok, UI Berlakukan Syarat Ini



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya