Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Menristek: GeNose C19 Jaga Keamanan Penumpang KA dari Covid-19

Faustinus Nua
03/2/2021 13:34
Menristek: GeNose C19 Jaga Keamanan Penumpang KA dari Covid-19
Ilustrasi(MI/Andri Widiyanto )

MENTERI Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset Inovasi Nasional (Menristek/Kepala BRIN) Bambang Brodjonegoro bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengunjungi Stasiun Pasar Senen guna meninjau uji coba penerapan alat skrining Covid-19 karya anak bangsa GeNose C19 sebagai syarat perjalanan kereta api jarak jauh, Rabu, (3/2).

Menristek/Kepala BRIN mengungkapkan dengan adanya GeNose C19 ini diharapkan bisa memperlancar perjalanan calon penumpang. Pada saat yang sama juga mampu menjaga keamanan penumpang dari kemungkinan paparan Covid-19.

“Penggunaan GeNose yang nyaman, mudah, murah, cepat, kami harapkan GeNose bisa bermanfaat, di satu sisi menjaga protokol kesehatan 3M dan di sisi lain juga mulai mendorong adanya pemulihan ekonomi,” kata Menristek.

Bambang sangat mengapresiasi Kementerian Perhubungan yang sudah ikut serta memberikan dukungan dalam pemakaian hasil inovasi anak bangsa. Hal itu sebagai upaya bersama menangani pandemi Covid-19.

Baca juga : Ingin Diakui WHO, Tim Peneliti GeNose Siap Lapor Uji Hasil

“Apresiasi kepada Pak Menhub dan Kementerian Perhubungan yang sudah memberikan dukungan pemakaian GeNose ini, yang dilakukan pertama kali di Stasiun Pasar Senen ini dengan harapan nantinya bisa dipergunakan lebih luas, pemakaian bertahap sembari kita menyempurnakan sistem dan prosedurnya,” ujarnya

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjelaskan uji coba penerapan GeNose C19 selain di Stasiun Pasar Senen juga akan diterapkan di Stasiun Tugu Yogyakarta pada tanggal 5 Februari nanti.

“Kami membuat suatu plan yang rinci dan detail agar penggunaan GeNose ini dapat secara efektif bisa dilakukan. Nanti tanggal 5 Februari ada di Stasiun Tugu dan Stasiun Pasar Senen. Kita lihat respon dan kebutuhan masyarakat seperti apa dan akan dilakukan bertahap,” terangnya.

GeNose C19 adalah alat uji skrining Covid-19 melalui embusan nafas karya Tim Peneliti Universitas Gadjah Mada (UGM) dan didukung Konsorsium Riset dan Inovasi Covid-19 Kemenristek/BRIN bersama stakeholder terkait lainnya. Hasil tes dari GeNose C19 tergolong cepat, kurang dari 3 menit dan bisa digunakan sebanyak lebih dari 100 ribu kali. GeNose C19 memiliki tingkat akurasi dengan sensitivitas dan spesifitas di atas 90%.(OL-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Baharman
Berita Lainnya