Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Layanan PAUD HI Akan Pengaruhi Kualitas SDM

Suryani Wandari Putri Pertiwi
17/12/2020 17:30
Layanan PAUD HI Akan Pengaruhi Kualitas SDM
KERJA SAMA: Tim perwakilan Uni Eropa dan Unicef berdialog dengan para guru dan murid PAUD, saat meninjau program kemitraan di Brebes.(ANTARA/ R. Rekotomo)

PENERAPAN layanan Pendidikan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD HI) yang berkualitas merupakan salah satu investasi penting dalam pembangunan sumber daya manusia. Untuk itu, mulai dari pengasuhan positif, perlindungan, kesehatan, hingga kesempatan untuk belajar di satuan PAUD perlu ditingkatkan sehingga anak mampu meraih kesuksesan di masa depan.

Demikian dikemukakan Dirjen PAUD-Dikdasmen Kemendikbud Jumeri dalam sambutannya di acara webinar diseminasi praktek baik program kerja sama Kemendikbud dan Unicef di Kabupaten Bogor, Kamis (17/12). “Pemerintah, terutama Kemendikbud terus berupaya agar angka partisipasi anak ke PAUD meningkat. Di masa pandemi ini perhatian kita terhadap kebutuhan anak usai dini yang holistik (menyeluruh) di semua aspek, semakin menjadi penting, agar anak tumbuh sehat dan cerdas,” ujarnya.

Jumeri mengakui masih banyak orang tua yang merasa belum perlu untuk memasukan anak usia dini mereka ke PAUD dengan berbagai alasan. Diantaranya faktor ekonomi dan pengetahuan yang minim tentang manfaat PAUD.

Senada dengan itu, perwakilan tim gugus tugas PAUD HI Kabupaten Bogor Wembi Chan menyampaikan bahwa di Kabupaten Bogor terdapat 3.000 lebih satuan PAUD, namun masih banyak anak yang belum terdaftar ke PAUD. Ditambah lagi kualitas pendidikan dan pelayanan yang holistik bagi anak usia dini di satuan PAUD juga belum merata.

Melalui program kerja sama Kemendikbud, Unicef dan Pemkab Bogor dengan dukungan dana dari IKEA Foundation sejak 2017 hingga 2020, telah menghasilkan perubahan di 100 lembaga PAUD di 20 kecamatan di Kabupaten Bogor. "Pendidik (guru) yang sebelumnya lebih mengandalkan lembar kerja siswa, kini telah menggunakan media dan cara interaktif serta permainan yang bermakna dalam proses belajar," ujar Wembi.

Pentingnya layanan PAUD HI juga dikemukakan Chief of Education Unicef, Hiroyuki Hattori. Dalam sambutannya dia mengimbau untuk memastikan akses PAUD universal bagi semua anak sebelum masuk ke jenjang sekolah dasar (SD). Sebuah hasil studi longitudinal yang dilakukan selama masa program kerja sama ini, ujarnya, menunjukan bahwa anak yang tidak mengikuti PAUD dan langsung masuk ke jenjang SD memiliki kemampuan pra-literasi, pra-numerasi, dan kognitif yang tertinggal jauh dari anak yang mengikuti PAUD terlebih dahulu.(Wan/H-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Soelistijono
Berita Lainnya