Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang terjadi di sejumlah pesisir wilayah Indonesia pada 9-10 Desember 2020.
Kepala Bagian Humas BMKG Akhmad Taufan Maulana, bibit siklon 96S terpantau di Samudra Hindia selatan Jawa Barat dan 99S di Samudra Hindia selatan NTT memberikan dampak terhadap kondisi gelombang tinggi di Laut Jawa bagian tengah dan timur, Perairan Jawa Tengah hingga Jawa Timur, Perairan barat Lampung, Selat Sunda bagian selatan dan barat, Perairan selatan Jawa, dan Samudra Hindia barat Lampung hingga selatan NTT. Pola angin di wilayah Indonesia bergerak dari Barat Daya hingga Barat Laut dengan kecepatan angin berkisar 6 - 30 knot.
"Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna utara, Laut Jawa, Perairan utara Jawa Tengah, Perairan selatan Banten hingga Jawa Barat, dan Samudra Hindia selatan Jawa. Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut," kata Taufan dalam keterangan resmi, Rabu (9/12).
Adapun, potensi gelombang setinggi 1,25 hingga 2,5 meter berpeluang terjadi di beberapa wilayah, diantaranya perairan seperti Perairan utara Sabang, Perairan barat Aceh, Laut Jawa bagian barat, Perairan utara Jawa Barat, Perairan selatan Kalimantan, Selat Makassar bagian selatan, Laut Bali dan Laut Sumbawa.
Baca juga : BMKG: Waspada Gelombang Tinggi di Selatan Indonesia
Kemudian, potensi gelombang yang lebih tinggi dengan kisaran 2,5 sampai 4 meter berpeluang terjadi di beberapa perairan Indonesia seperti Perairan barat Lampung, Samudra Hindia barat Lampung, Selat Sunda bagian barat dan selatan, Perairan selatan Banten - Jawa Barat, Samudra Hindia selatan Banten, Perairan utara Kepulauan Anambas hingga Kepulauan Natuna, Laut Jawa bagian tengah dan timur, Perairan utara Jawa Tengah hingga Jawa Timur, Samudra Hindia selatan Bali hingga NTT.
"Lalu, gelombang yang sangat tinggi kisaran 4 sampai 6 meter berpeluang terjadi di beberapa perairan indonesia seperti Laut Natuna utara, Perairan selatan Jawa Tengah dan Timur, Samudra Hindia selatan Jawa Barat hingga Jawa Timur," ucap Taufan.
Ia menyatakan, MKG selalu mengimbau masyarakat untuk selalu tetap waspada, terutama bagi nelayan yang beraktivitas dengan moda transportasi seperti perahu nelayanl, kapal tongkang, kapal ferry, kapal kargo/kapal pesiar.
"Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," tandasnya. (OL-7)
HUJAN deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Kawunganten, Kabupaten Cilacap, pada Senin (18/8) sore hingga malam hari, mengakibatkan banjir yang merendam puluhan rumah warga.
OMC merupakan bentuk mitigasi proaktif dan antisipasi dari pemerintah daerah. Berdasarkan prediksi cuaca dari BMKG terdapat potensi peningkatan curah hujan di pertengahan Agustus.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca terbaru untuk Selasa, 19 Agustus 2025. Sejumlah wilayah Indonesia diprediksi mengalami cuaca ekstrem.
Masyarakat DKI Jakarta diimbau untuk waspada dengan cuaca pada Selasa, 19 Agustus 2025.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Senin 18 Agustus 2025.
Bibit siklon Tropis 91W terpantau di Laut Cina Selatan dengan kecepatan angin maksimum 20 knot dan tekanan minimum 1003 hPa. Sistem ini bergerak ke arah barat-barat laut dan berpotensi
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved