Headline
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
PULAU Jawa ternyata menjadi arena kontestasi paham keagamaan, khususnya di Jakarta. Paham moderat mendominasi wacana di ruang maya sebesar 67,11%, disusul konservatif (60,11%), islamis (53,19%) dan liberal (44,64%).
Ini terkuak dari temuan terbaru mengenai tren beragama di media sosial sesuai hasil riset Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat (PPIM) UIN Jakarta melalui program Media and Religious Trend in Indonesia (MERIT).
“Ada dominasi narasi paham keagamaan konservatif di media sosial. Terlebih lagi jika pandangan konservatif diasumsikan kompatibel dan selaras dengan islamis karena perbedaan keduanya hanya terletak di visi pembentukan negara Islam, gabungan keduanya mendominasi kontestasi paham keagamaan,” kata koordinator riset, Iim Halimatusa’diyah kemarin dalam peluncuran hasil penelitian bertajuk Beragama di Dunia Maya: Media Sosial dan Pandangan Keagamaan di Indonesia.
Kasus Ahok dan Pilkada Jakarta menjadi contoh faktor besar dalam kontestasi pemahaman agama di media sosial. Adapun narasi paham liberal banyak muncul di Jawa Timur dengan proporsi mencapai 22.62%. Kontribusi kelompok muda dan progresif di tubuh NU di Jawa Timur cukup berperan bagi tingginya proporsi liberalisme.
Sejak 2009-2019, penggunaan hashtag bersifat konservatif juga menjadi yang paling populer. Temuan lain adalah terkait politisasi narasi keagamaan yang berdampak bagi peningkatan paham konservatisme di media sosial. Hal ini terlihat dari tingginya keterkaitan isu agama dengan politik. Iim menyebut penelitian ini mengambil data dari Twitter dan Youtube dalam rentang waktu 2009-2019.
Data dianalisis untuk melihat tren dan pola persebaran di media sosial secara kuantitatif. “Selain itu, dilakukan wawancara mendalam terhadap beberapa tokoh kunci untuk mendapatkan data kualitatif,” sebutnya.
Sekjen PP Muhammadiyah, Abdul Mu’ti menilai hasil riset itu tidak mengejutkan dan mengonfirmasi beberapa riset serupa sebelumnya.
“Ini bisa menjadi input bagi kelompok moderat untuk lebih aktif menggunakan media sosial sebagai sarana sosialisasi gagasan dan gerakan,” tambahnya.
Dia mengatakan dominasi keberagamaan konservatif disebabkan tiga hal. Pertama, kelompok konservatif tidak memiliki institusi formal yang menjadi sarana sosialisasi gagasan sehingga media sosial menjadi pilihan. Kedua, karena iklim kebebasan berpendapat. Ketiga, banyaknya isu yang memungkinkan berbagai kelompok menyampaikan opini. (Fer/Van/X-11)
Istilah married single mom muncul di media sosial. Simak penjelasan fenomena ini berikut.
Budaya buruk apa yang mengemuka, mengiringi kehadiran media digital di zaman artificial intelligence (AI)?
Media sosial dapat menjadi sarana efektif untuk menumbuhkan semangat nasionalisme di kalangan generasi muda.
MEDIA digital, terkhusus platform Twitter atau X, telah menjadi arena utama pertarungan wacana politik mengenai Papua dalam dua pemilu terakhir.
Devita Oktavia D hadir sebagai konten kreator hukum yang menyajikan edukasi hukum secara ringan, singkat, dan menyenangkan lewat media sosial.
PEMILIK media sosial X (dulu Twitter), Elon Musk, mengatakan bahwa pihaknya menemukan arsip video untuk aplikasi video pendek Vine, yang diduga telah dihapus.
DIREKTORAT Jaminan Produk Halal (JPH) dibentuk berdasarkan Peraturan Menteri Agama Nomor 33 Tahun 2024 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Agama.
KEMENTERIAN Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN menegaskan pentingnya peran agama sebagai salah satu dari 8 Fungsi Keluarga dalam mewujudkan generasi emas Indonesia.
Di tengah dinamika kebangsaan yang kerap diwarnai ketegangan antara identitas agama dan tenun pluralitas, sebuah pertanyaan fundamental layak kita ajukan kembali.
PAUS Leo XIV meminta gereja Katolik merespons perkembangan kecerdasan artifisial (artificial intelligence, AI) dalam pernyataan perdananya kepada Kolese Kardinal, 10 Mei 2025.
Persoalan di Manggarai, Jakarta Selatan, lebih tepat diatasi bila ada lowongan pekerjaan yang disiapkan bagi anak-anak muda di sana.
Direktur Eksekutif Maarif Institute Andar Nubowo menyebut hasil dari survei tersebut memperlihatkan persepsi positif terkait hal itu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved