Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
JURU bicara Satgas Penanganan Covid-19 Indonesia, Prof Wiku Adisasmito meminta pemerintah pusat dan daerah untuk menyamakan persepsi terkait penanganan Covid-19. Tujuannya agar penularan Covid-19 bisa dikendalikan bersama-sama dengan baik.
"Kita harus menghindari terjadinya sirklus yang memberikan dampak yang cukup buruk bagi kita semua, tetapi ini proses belajar kita semua, mari kita disiplin, menjaga diri kita, dan sekitar untuk memastikan penyakit ini bisa dicegah bersama," kata Prof Wiku dalam keterangan Virtual di Sekretariat Negara, Kamis (10/9).
Menurutnya, selama masih dalam status darurat kesehatan masyarakat, dimana semua daerah terdampak harus memastikan testing, tracing dan treatment. Begitu juga masyarakat membantu dengan sangat disiplin untuk menjalankan 3M yaitu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.
"Khusus untuk daerah-daerah tadi yang sudah kami sebutkan, terutama daerah-daerah yang zona merah dan oranye betul-betul bisa menjalankan kegiatan pengendalian dengan baik," sebutnya. (OL-13)
Baca Juga: Anies Terapkan PSBB Total, Kemenperin Kembali Kacaukan
Sandi mengungkapkan kegiatan ini rencananya akan dilaksanakan setiap bulan dengan materi yang beragam.
Ada beberapa langkah antisipatif yang mulai diterapkan Puskesmas Warungkondang untuk mencegah penyebaran covid-19.
Munculnya kembali covid-19 tentu perlu diantisipasi. Karena itu, saat ini Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif memitigasi penyebaran covid-19, terutama pada sektor pariwisata.
Saat ini, kelima pasien tersebut hanya bergejala ringan. Mereka sedang melakukan isolasi mandiri di rumah.
Bupati memastikan terpaparnya warga tersebut saat yang bersangkutan berada di luar daerah.
Galeri menjadi catatan sekaligus spirit agar warga Jabar tak gentar, namun tetap waspada menghindari penularan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved