Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
KEGIATAN belajar mengajar secara langsung atau tatap muka di sekolah yang mulai diterapkan bagi daerah yang dinyatakan zona kuning dinilai berpotensi risiko penyebaran Covid-19.
Komisioner bidang Pendidikan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Retno Listyarti menyebut pihaknya menilai pembelajaran tatap muka pada zona kuning covid-19 sangat berisiko. Oleh karena itu, mereka menyayangkan isi revisi SKB (Surat Keputusan Bersama) 4 Menteri yang mengizinkan pembelajaran tatap muka di zona tersebut.
Baca juga: Sekolah Tatap Muka harus Atas Persetujuan Pemda dan Orangtua
“Komisi Perlindungan Anak Indonesia menyayangkan keputusan Pemerintah merevisi SKB empat Menteri dengan mengizinkan pembelajaran tatap muka pada zona kuning. Padahal itu sangat berisiko bagi anak-anak,” kata Retno dalam keterangan tertulis, Sabtu (8/8)
Retno menjelaskan, kebijakan pembelajaran tatap muka di zona kuning sangat berisiko bagi anak-anak. Apalagi melihat data Gugus tugas Covid-19 berarti total yang diizinkan membuka sekolah mencapai 249 kota/kabupaten atau 43% jumlah peserta didik.
"KPAI memandang bahwa hak hidup dan hak sehat bagi anak-anak adalah yang lebih utama dimasa pandemi saat ini," sebutnya.
Menurutnya, pihak Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dalam rapat koordinasi dengan Kemendikbud beberapa waktu lalu juga menyampaikan, bahwa anak-anak yang terinfeksi Covid-19 ada yang mengalami kerusakan pada paru-parunya.
“Anak-anak juga berpotensi menularkan covid-19 ke nenek atau kakek, kematian berpotensi akan meningkat terus, penularan berjalan terus, lalu kapan pandemi akan berakhir,” paparnya.
Dia menegaskan seharusnya, SKB 4 Menteri (Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam Negeri) itu harus dievaluasi dahulu. Sehingga dapat dilakukan perbaikan-perbaikan pada pengalaman atau praktik di sekolah-sekolah atau daerah-daerah yang membuka sekolah di zona hijau.
“Proses ini setidaknya tidak pernah disampaikan kepada publik. Padahal, dari hasil pengawasan KPAI di 15 sekolah pada wilayah Jawa Barat, Banten, dan DKI Jakarta, menunjukkan hasil hanya 1 sekolah saja yang siap dan memenuhi daftar periksa, yaitu SMKN 11 Kota Bandung,” lanjutnya.
Belajar dari kasus pembukaan sekolah di zona hijau yang pada akhirnya ada yang terdeteksi positif terinfeksi Covid-19. Seperti di Pariaman dan Tegal terjadi ketika sekolah sudah berlangsung selama dua minggu.
"Ada juga peristiwa yang sama juga terjadi di Tegal. Ketika membuka sekolah ternyata ada 1 siswa terinfeksi Covid-19. Terlebih siswa tersebut telah bersekolah selama 2 pekan," terangnya.
Oleh karena itu, apabila ada kasus terinfeksi, seharusnya pemerintah daerah harus melakukan tes Polymerase Chain Reaction (PCR) kepada 30 kali lipat dari kasus dalam populasi.
“Artinya, kalau ada satu siswa terinfeksi maka 30 siswa lain harus dites. Kalau belum terbukti terinfeksi covid 19, maka biaya tes tidak ditanggung pemerintah pusat. Jadi, kalau pas buka sekolah dan ternyata ada kasus covid-19, siapakah yang akan menanggung biaya tes untuk 30 anak atau guru di klaster tersebut,” pungkasnya.
MUSISI Ahmad Dhani mendatangi SPKT Polda Metro Jaya untuk melaporkan dugaan tindakan bullying atau perundungan terhadap anaknya berinisial SF.
LIBUR sekolah menjadi momen orangtua mengawasi anak-anak mereka di rumah dengan waktu yang lebih banyak. Sebab, banyak kasus yang terjadi akibat kelalaian orangtua mengawasi anak mereka.
KPAI mempertanyakan keamanan ruang publik bagi anak setelah seorang anak berusia 5 tahun tersengat listrik hingga meninggal di Taman Radio Dalam, Jakarta Selatan.
KPAI berkoordinasi dengan Tim Subdit Anak Direktorat PPA dan PPO Bareskrim Polri terkait anak yang ditelantarkan di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
KPAI meminta agar pemerintah daerah bisa menegakkan regulasi yang terang benderang soal komitmen menjauhkan anak dari industri rokok.
PERIZINAN rokok dengan berbagai rasa seperti buah-buahan, melalui vape dan pods meningkatkan penjualan rokok bentuk lain dikalangan anak dan remaja.
Jadi tutor online sukses! Panduan lengkap mengajar pelajaran sekolah, tips menarik siswa, dan raih penghasilan tambahan dari rumah. Pelajari caranya!
Tersedia layanan design & build, sebuah solusi lengkap dari awal hingga akhir bagi bunda yang ingin mewujudkan berbagai ide kreatifnya.
Program kuliah online bisa menjadi alternatif cara bagi para pekerja untuk meraih gelar sarjana. Seperti apa prosesnya?
Sebagai salah satu penyelenggara pendidikan vokasi, LKP juga dituntut untuk bisa menyesuaikan diri dan terus bertransformasi
Peluang edutech tetap ada namun membutuhkan perhitungan bisnis cermat.
Prod1gy menjanjikan para pengajar mendapatkan penghasilan tambahan dengan terkoneksi dengan banyak murid.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved