Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
PENYAKIT Covid-19 yang saat ini tengah mewabah membuat anak-anak tidak dapat bermain dan belajar di sekolah seperti pada hari-hari biasa. Belajar dan bermain di rumah saja tentu terasa sulit bagi anak-anak, terlebih seusia mereka masih senang bermain bersama teman-temannya.
Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi mengatakan agar anak-anak merasa betah selama belajar di rumah, maka orang tua perlu memposisikan diri sebagai teman atau sahabat anak.
Baca juga: Inilah Lima Langkah Jaga Kesehatan di Era New Normal
“Sekarang ini anak-anak kan rindu temannya. Beberapa keluarga yang ayah bundanya bisa memposisikan diri sebagai sahabat anak. Mereka tidak bermasalah (belajar di rumah),” kata pria yang akrab disapa Kak Seto tersebut pada Talkshow Interaktif Dalam Rangka Hari Anak Nasional 2020, Rabu (22/7).
Menurut Kak Seto, orang tua bisa menjadi artis serba bisa yang dapat mengajarkan nilai-nilai agama, moral, etika, mendongeng, hingga bernyanyi bersama anak. Selain itu, orang tua juga perlu mengetahui materi apa saja yang dipelajari oleh anak-anak.
“Pembelajaran itu bukan sekedar guru langsung ke anak, tapi guru dengan para orang tua juga. Jadi orang tua juga memahami apa standar kompetensi lulusan (SKL) dari kurikulum. Kemudian mengajar pythagoras misalnya, beberapa hal ini dibawakan dengan cara yang menyenangkan,” tuturnya.
Di samping itu, dengan anak-anak belajar di rumah, orang tua jadi memiliki kesempatan lebih banyak untuk mengetahui potensi anak. Momen ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh orang tua untuk mengembangkan potensi mereka.
“Justru dengan pandemi ini ada yang jadi lebih akrab, jadi lebih tahu potensi setiap anak yang berbeda. Ternyata ini memang lemah matematikanya, tapi ternyata dia pintar nyanyi, yang satu ada lagi pintar mendalang, satu lagi pintar gambar, jadi ibaratnya menemukan ternyata di keluarga itu penuh aneka warna,” tandasnya. (OL-6)
FOCO Band, sebuah grup musik luar biasa yang seluruh anggotanya adalah anak-anak berkebutuhan khusus.
Salah satu hasil yang diharapkan dari Hari Anak Nasional adalah tersosialisasinya informasi yang lebih luas tentang hak-hak anak kepada masyarakat.
Ruam popok membuat bayi tidak nyaman bergerak. Padahal, gerakan aktif seperti merangkak, berguling, dan berjalan sangat penting untuk perkembangan otot dan koordinasi bayi.
Jelajah Cita-Cita (JCC) 2024, yang diadakan Komunitas Ibu Profesional (IP), kembali hadir untuk memeriahkan Hari Anak Nasional dengan kegiatan daring dan luring di 36 regional.
Perayaan bertujuan untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat dengan memberikan kegembiraan dan dukungan kepada anak-anak yang membutuhkan.
Fasilitas ruang tunggu AUDY Kids memiliki playground sehingga senantiasa memberikan pelayanan terbaik pada pasiennya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved