Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
RIBUAN pekerja migran Indonesia (PMI) yang terpapar covid-19 masih diinapkan di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat. Mereka tidak diiznkan pulang sebelum dinyatakan negatif dari virus menular tersebut.
"Hari ini sebanyak 2.128 pekerja migran Indonesia dikarantina di Tower 9 Wisma Atlet Blok C2 Pademangan," ujar Perwira Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I Kolonel Marinir Aris Mudian dalam laporanya, Jakarta, Kamis (16/7).
Aris menambahkan, dari jumlah pekerja migran yang dikarantina, yang positif covid-19 berdasarkan swab test berjumlah 474 orang. Lalu 105 orang reaktif berdasarkan hasil rapid test.
Pekerja migran yang bekerja dari Arab paling banyak dikarantina di Wisma Atlet, dengan 296 orang. Lalu 214 orang yang bekerja dari Singapura yang terpapar covid-19 berada di Wisma Atlet.
Baca juga : Hari Ini, Pasien Covid-19 yang Sembuh Capai 40.345 orang
Pekerja migran dari Hongkong juga dikarantina dengan 208 orang, lalu dari Korea ada 179 orang, dari Malaysia ada 157 orang. Pekerja migran dari Jepang juga diinapkan di Wisma Atlet dengan 152 orang dan negara lainya.
Sekain menampung pekerja migran, RSD Wisma Atlet disiapkan untuk menampung para WNI repatriasi yang baru kembali dari luar negeri baik seperti Anak Buah Kapal (ABK) dari kapal berbendera negara asing.
Untuk rekapitulasi pasien di Wisma Atlet mencapai 6.749 orang. Sebanyak 4.604 orang keluar dari rumah sakit tersebut, lalu 168 orang dibawa ke rumah sakit rujukan lain, tiga orang meninggal dunia.
"Total pasien sembuh mencapai 4.433 orang," pungkas Aris. (OL-2)
PEKERJA migran Indonesia memiliki potensi besar untuk berinvestasi dan memulai usaha.
Lebih dari 80 peserta, sebagian besar merupakan pekerja sektor informal, antusias mengikuti program pemberdayaan pekerja migran Indonesia.
Program 20.000 rumah subsidi untuk pekerja migran Indonesia (PMI) akan menyasar daerah-daerah yang menjadi kantong PMI.
Kegiatan ini berfokus pada sosialisasi dan edukasi mengenai pentingnya lingkungan rumah sehat bagi para pekerja migran Indonesia.
Banyak modus operandi TPPO yang melakukan promosi dan perekrutan pekerja migran ilegal melalui dunia maya.
INDONESIA akan mengoptimalkan penempatan pekerja migran Indonesia di sektor hospitality dan kapal pesiar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved