Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Kemendes Intruksikan Seluruh Desa Bentuk Relawan Tanggap Covid-19

Suryani Wandari Putri Pertiwi
31/3/2020 11:09
Kemendes Intruksikan Seluruh Desa Bentuk Relawan Tanggap Covid-19
Seorang pria berkeliling mengenakan topeng dan membawa sejumlah imbauan guna mengajak masyarakat membantu penanganan Covid-19 di Palu.(ANTARA/Mohamad Hamzah)

KEPALA Badan Pengembangan, Pendidikan, Pelatihan dan Informasi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Sri Haryanto meminta seluruh desa di Indonesia membentuk Relawan Desa tanggap Covid-19 atau virus korona.

Hal ini tidak lain untuk mencegah kemungkinan meluasnya penyebaran virus korona hingga ke desa-desa.

"Karena ini sudah masuk dalam sendi-sendi kehiidupan kita, baik kesehatan maupun ekoomi. Kami khawatir penyebaran ini pun akan masuk ke desa yang kondisinya memang seperti itu," kata Eko dalam preskon daring, Selasa (31/3).

Ia mengatakan pelaksanaan Desa Tanggap Covid-19 itu sesuai aturan yang tertuang dalam Surat Edaran Nomor 8 Tahun 2020 tentang Desa Tanggap Covid-19 dan Penegasan Padat Karya Tunai Desa (PKTD) dengan menggunakanan dana desa.

Baca juga: Pemerintah Awasi Ketat Pergerakan WNI dari Luar Negeri

Relawan ini nantinya memiliki tugas untuk sosialisasi, pencegahan, hingga penanganan.

"Pertama tugas relawan desa ini melakukan pendataan dan identifikasi terhadap penduduk yang rentan sakit dan mengidentifikasi fasilitas desa yang bisa digunakan sebagai ruang isolasi," kata Eko.

Tugas lainnya reorang relawan yakni relawan harus menyediakan alat deteksi dini, perlindungan dan pencegahan wabah Covid-19, termasuk informasi terkait penanganan, seperti telepon rumah sakit rujukan dan ambulans.

Memastikan pula tidak ada kegiatan kumpul warga relawan harus memastikan tidak ada kegiatan warga berkumpul, seperti pengajian, pernikahan, dan tontonan atau hiburan massal.

Untuk penanganan warga yang terpapar virus korona, relawan bekerja sama dengan rumah sakit rujukan atau puskesmas setempat dan menyiapkan ruang isolasi di desa.

Relawan juga harus merekomendasikan warga yang baru pulang dari daerah terdampak Covid-19 untuk mengisolasi diri, termasuk menyiapkan logistik warga yang masuk ruang isolasi dan menghubungi petugas medis atau Badan Penanggulangan Becana Daerah (BPBD) untuk menindaklanjuti.

"Dalam pos jaga, relawan ini harus bekerja 24 jam, tahu gejalanya, jangan sampai ada warga yang terpapar," ungkapnya. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya