Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
KESIBUKAN Wahyudin nyaris tidak mengendur sekalipun tengah menjalani imbauan work from home (WFH).
Bedanya, penyelia infrastruktur teknologi informasi itu kini memantau pekerjaan anak buahnya dari rumah melalui kanal percakapan Whatsapp Group (WAG) atau bahkan video call. Anak buah Wahyudin yang mendapat giliran WFH pun saling mengirimkan hasil koreksi data lewat e-mail atau WAG.
“Ini keputusan manajemen searah dengan imbauan pemerintah. WFH menghindarkan kami dari kemungkinan terpapar korona, tetapi kami pun tidak ingin kehilangan produktivas. Bekerja seperti biasa walau dari rumah masing-masing,” kata Wahyudin kepada Media Indonesia, kemarin.
Diva Amalia, mahasiswi manajemen pendidikan UPI Bandung, menilai WFH ibarat model perkuliahan mandiri. “Kami kan harus diskusi dengan dosen atau temen membahas materi yang tertunda. Diskusinya lewat WAG, atau membaca buku yang belum sempat kepegang.”
Mengingat banyaknya waktu luang bagi mahasiswa selama WFH, Deputi Bidang Pengembangan Bahan Pustaka dan Jasa Informasi Perpusnas, Ofy Sofyana, menyarankan mereka mengunduh bacaan lewat aplikasi iPusnas di App Store atau Play Store. “Pengguna hanya perlu memasukkan alamat e-mail atau Facebook.”
Dalam penilaian sosiolog dari Universitas Nasional Sigit Rochadi, WFH sudah banyak dipatuhi kalangan menengah ke atas. “Di hari-hari awal WFH, saya memantau orang-orang memilih pergi berlibur atau ke mal, tapi sekarang jalan dan mal sudah sepi. Mereka mulai menyesuaikan diri. WFH memang tidak berarti mengurangi produktivitas.”
Sigit menyadari para pekerja di sektor informal belum tergerak mengikuti imbauan WFH. “Jumlahnya sekitar 57%. Imbauan WFH bagi kalangan ini mestinya dibarengi bantuan pangan.”
Pengamat kebijakan publik Agus Pambagio berpandangan efektivitas imbauan WFH amat tergantung peran masyarakat yang sadar dan peduli kesehatan satu sama lain.
“Harus ada gerakan sosial bahwa kita menghadapi bencana. Dalam pengamatan saya, belum semua warga memahami pentingnya menjalankan social distancing. Terutama warga kelas menengah ke bawah. Ini kan kebijakan baru selain pilihan lockdown yang tentu mahal cost-nya. Karena itu, kita harus punya rasa peduli satu sama lain,” ujar Agus.
Rel yang sama
Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Doni Monardo, mengingatkan pentingnya aparat di level bawah memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait upaya pencegahan korona.
“Kita tidak boleh kehilangan waktu hanya berdebat teori untuk menangani wabah ini. Kita mesti fokus bagaimana warga kita paham soal ancaman dan berbuat untuk mengatasinya bersama-sama,” kata Doni.
“Lurah bisa menunjukkan kualitas kepemimpinan dengan menjalankan kebijakan pemerintah pusat dan daerah. Jalankan dalam rel yang sama,” lanjut Doni.
Sementara itu, Rutan Temanggung, Jawa Tengah, juga membatasi kunjungan keluarga kepada narapidana. Sebagai gantinya, pihak rutan menyediakan layanan video call gratis bagi penghuni rutan. “Saya bisa video call dengan keluarga antara pukul 09.00 dan 12.00 WIB. Saya sangat terbantu. Ini kan untuk menghindari penularan virus korona,” kata Adi, warga binaan di Rutan Temanggung. (Ind/Uta/Ssr/Aiw/TS/X-3)
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Batam mengonfirmasi bahwa telah terdapat 9 kasus baru terpapar Covid-19 di kota tersebut,
Kerja sama biosekuriti yang kuat tidak hanya membantu melindungi masing-masing negara, tetapi juga kesehatan, stabilitas, dan ketahanan seluruh kawasan.
Sistem ini melibatkan koordinasi antara maskapai penerbangan, operator kapal, pengelola pelabuhan, bandara, fasilitas kesehatan, dan dinas kesehatan.
Anak-anak yang menderita ketiga penyakit (mumps, HFMD dan varicella) harus tidak boleh masuk sekolah, harus diam di rumah karantina, isolasi, physical distancing.
KETUM IDI Mohammad Adib Khumaidi mengatakan untuk mencegah perluasan penyakit menular di lingkungan sekolah seperti gondong dan cacar air, karantina dapat dilakukan.
Badan Karantina Indonesia (BKI) akan membentuk sistem karantina terpadu melibatkan tiga negara Indonesia, Malaysia dan Brunei yang disebut Borneo Quarantine Sistem.
Selama masa karantina, peserta akan dibekali dengan pelatihan intensif dan berbagai tantangan untuk mengasah kemampuan mereka..
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved