Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SEBUAH foto Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir beserta narasinya menjadi kontroversi di media sosial (medsos) Twitter.
Seperti dikutip dari Antara, di foto yang beredar pada Jumat (6/3), dinarasikan kalau Haedar meminta warga Nahdlatul Ulama (NU) untuk tidak menyekolahkan anak-anaknya di sekolah milik Muhammadiyah.
"Himbauan kepada warga Nahdlatul Ulama (NU), untuk tidak menyekolahkan anak-anaknya di sekolah Muhammadiyah. Karna kami ingin menjaga kondusifitas dan asset milik kami. Tolong warga NU tepo seliru dan tahu diri".
Baca juga : Warga NU dan Muhammadiyah Yogyakarta Solid Menangkan Amin
Berdasarkan penelusuran, dalam akun Twitter terverifikasi Haedar Nashir @HaedarNS, ditegaskan kalau gambar dan narasi yang beredar di media sosial itu merupakan informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan atau hoaks.
"Selama ini, hadirnya lembaga pendidikan, kesehatan, dan sosial Muhammadiyah untuk semua kelompok dan golongan, tidak terbatas pada suku, agama, dan kelompok tertentu," tulisnya dalam unggahan pada Jumat (6/3).
Baca juga : Antisipasi Hoaks Jelang Pemilu 2024, Literasi Digital jadi Solusi
Tangkapan layar hoaks soal Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir (Twitter)
Tangkapan layar hoaks soal Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Sunanto (Twitter)
Baca juga : Masyarakat Surabaya Harus Berani Lawan Hoax
Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, Sunanto, juga menjadi korban narasi hoaks tersebut.
Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah melalui akun Twitter @PPPemudaMu, pada Rabu (4/3), menegaskan informasi yang memuat foto Cak Nanto serta narasi tersebut merupakan kabar bohong. (X-15)
Baca juga : Jaga Pemilu Tetap Damai, Kominfo Bentuk Satgas Anti Hoaks
BUPATI Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo, menghadiri Konferensi Cabang (Kofercab) XVII Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Klaten, Sabtu (14/6).
"Khataman Al-Qur’an Serentak di Titik Lokasi Terbanyak di Seluruh Dunia", menjadikannya sebagai khataman Al-Qur’an terbanyak di masjid-masjid dengan total 10.000 titik lokasi.
Pendidikan menjadi kunci konvergensi pemahaman keIslaman di Indonesia terus berlangsung, sehingga memunculkan generasi baru muslim.
Selain dukungan dari RS swasta, tim kesehatan berkolaborasi dengan tim kesehatan kedokteran kepresidenan (RSPAD) serta tim kedokteran Polri.
Menurut Khofifah, penguatan sumber daya manusia (SDM) tersebut akan menjadi penguatan NU di Jawa Timur untuk menjemput Indonesia Emas Tahun 2045.
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) merasa prihatin dengan perkembangan demokrasi di Indonesia yang masih bersifat transaksional
MUHAMMADIYAH memberlakukan Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT). Kalender ini menerapkan prinsip satu hari satu tanggal untuk seluruh dunia, ini aplikasinya
SETELAH 12 hari perang Iran-Israel, Pemerintah Iran mengumumkan gencatan senjata. Langkah ini diambil diharapkan akan mampu membangun perdamaian di muka bumi.
Dalam konteks global, keseragaman waktu mempermudah perencanaan kegiatan, baik dalam ranah keagamaan, pendidikan, maupun ekonomi.
Muhammadiyah secara resmi memberlakukan Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT). Kalender tersebut menerapkan prinsip satu hari satu tanggal untuk seluruh dunia.
BADAN Usaha Milik Muhammadiyah (BUMM) menggandeng PT Digital Mediatama Maxima Tbk (DMMX) untuk mendukung transformasi digital berbasis nilai.
MUHAMMADIYAH merupakan salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia, bahkan di dunia, memiliki sejarah dan dinamika yang panjang serta kompleks dalam penentuan awal bulan Hijriah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved