Headline
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.
PEMERINTAH diminta membuka data terkait penanggulangan virus korona (COVID-19). Hal itu perlu dilakukan untuk menjawab keraguan dunia.
"Saya minta kementerian kesehatan tidak menutup data-data kondisi real yang ada di Indonesia," kata Wakil Ketua Komisi IX Nihayatul Wafiroh, Senin (2/3).
Menurutnya, eksekutif, dalam hal ini Kementerian Kesehatan (Kemenkes), belum sekali pun menyampaikan data resmi penanggulangan virus korona di Indonesia. Seperti yang dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Baca juga: Pemerintah Harus Tegaskan Status RI Terkait Virus Korona
"Secara resmi saya belum melihat pernyataan dari Menkes (Menteri Kesehatan) bahwa ada beberapa orang yang masuk observasi karena suspect korona seperti yang disampaikan Anies Baswedan," ungkap dia.
Jangan sampai sikap pemerintah yang cenderung tertutup itu lantas membuat masyarakat terlena. Dia tidak ingin sikap tersebut justru membuat masyarakat terlena.
"Jangan sampai masyarakat dininabobokan dengan berfikir tidak ada orang yang kena korona, tapi ternyata kondisinya seperti itu," ujar dia.
Kasus virus korona berkembang cukup cepat. Hingga saat ini, virus tersebut sudah masuk ke 64 negara.
Jumlah kasus yang telah terkonfirmasi di seluruh dunia sebanyak 86.986. Dari jumlah tersebut, angka kematian mencapai 2.979 kematian. Sementara 42.294 pasien berhasil disembuhkan. (OL-1)
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Batam mengonfirmasi bahwa telah terdapat 9 kasus baru terpapar Covid-19 di kota tersebut,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved