Pemerintah Harus Tegaskan Status RI Terkait Virus Korona

Cindy Ang
02/3/2020 09:03
Pemerintah Harus Tegaskan Status RI Terkait Virus Korona
Sejumlah turis asal Tiongkok, sebagian mengenakan masker, tiba di Nusa Penida, Bali.(AFP/SONNY TUMBELAKA )

WAKIL Ketua MPR RI Lestari Moerdijat (Rerie) meminta pemerintah menegaskan status Indonesia terkait wabah virus korona atau COVID-19. Hal ini guna meyakinkan dunia internasional bahwa Indonesia bebas virus mematikan itu.

"Terakhir diberitakan Departemen Kesehatan Australia memasukkan Indonesia ke dalam daftar negara yang diwaspadai bersamaan dengan Tiongkok, Iran, Italia, dan Korea Selatan," ungkap Rerie lewat keterangan tertulis, Senin (2/3).

Menurutnya, pernyataan sikap itu harus dilakukan. Apalagi Arab Saudi sebelumnya menghentikan sementara penerimaan jemaah umrah dari 23 negara termasuk Indonesia.

"Pemerintah harus mampu menjawab keraguan berbagai pihak," ujar Rerie.

Baca juga: Bersama Tangkal Virus Korona

Rerie juga meminta pemerintah segera mengambil langkah konkret dalam mengantisipasi dampak COVID-19. Bukan hanya dampak kesehatan saja tetapi juga dampak terhadap ekonomi negara.

"Pusat Penelitian Ekonomi LIPI, pekan lalu, memperkirakan potential loss (kerugian) dari pariwisata bisa mencapai lebih dari US$2 miliar," ucapnya.

Sementara dari sisi perdagangan, LIPI memperkirakan lebih dari 13% jenis barang ekspor ke Tiongkok berpotensi terimbas. Sekitar 6,5% jenis barang impor asal Tiongkok berpotensi hilang dari pasar domestik Indonesia.

Kontraksi pertumbuhan ekonomi Tiongkok akan mengoreksi pertumbuhan ekonomi Indonesia antara 0,19% hingga 0,29%.

"April ini, kita memasuki bulan Ramadan. Perlu diantisipasi segera pengamanan stok dalam negeri serta pengendalian inflasi," pungkas Rerie. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
  • Kolaborasi Lembaga Ilmiah Tangani Covid-19

    04/3/2020 20:38

    Hingga saat ini PCR diagnostic test yang telah lulus uji validasi berjumlah 250 kit dari target 50 ribu kit pada akhir Mei

  • 1.000 Partikel Tepercik saat Berbicara

    04/3/2020 20:38

    Peneliti menaksir 1 menit berbicara keras menghasilkan lebih dari 1.000 droplet mengandung virus yang akan tetap mengudara selama 8 menit atau lebih dalam ruang tertutup.

  • Virus Korona Pengaruhi Ritme Tidur

    04/3/2020 20:38

    Situasi ini memiliki dua konsekuensi pada individu, yakni insomnia atau kantuk berlebihan. Keduanya menyebabkan kerugian fungsional

  • Lockdown dan Emisi Karbon Global

    04/3/2020 20:38

    Di tiap-tiap negara, emisi turun rata-rata 26% saat puncak pembatasan wilayah di negara masing-masing. Namun, itu bersifat sementara karena tidak mencerminkan perubahan struktural

  • Vitamin K Bantu Lawan Covid-19

    04/3/2020 20:38

    Vitamin K adalah kunci untuk produksi protein yang mengatur pembekuan dan dapat melindungi terhadap penyakit paru-paru.

  • Nyamuk tidak Dapat Menularkan Covid-19

    04/3/2020 20:38

    Tidak ada bukti bahwa virus itu dapat ditularkan oleh serangga pengisap darah yang menyebarkan demam berdarah dan penyakit lain ketika menggigit manusia.