Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
SEKRETARIS Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menilai perayaan Natal kali ini disambut dengan semangat solidaritas masyarakat. Pihaknya menyadari ketika nilai spiritualitas dipahami dalam seluruh dimensi kebudayaan Indonesia, maka semangat merawat alam dan lingkungan akan menjadi bagian dari ekspresi keagamaan.
“Natal penuh semangat solidaritas, keberpihakan bagi yang miskin dan penghormatan terhadap seluruh aspek kemanusiaan,” ujar Hasto dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Rabu (25/12).
PDI Perjuangan, kata Hasto, menganggap nilai-nilai ketuhanan yang terkandung dalam Pancasila meniru sifat-sifat Tuhan sekaligus dihayati dalam relasi dengan sesama. Sehingga, nilai ketuhanan tersebut menyatu dengan nilai kemanusiaan dan kebangsaan.
Baca juga: Pesan Anies untuk Perayaan Natal: Jaga Persatuan dan Perdamaian
Lalu, musyawarah dengan masyarakat di dalam menyelesaikan persoalan, memerjuangkan hadirnya keadilan sosial, sebagaimana dilakukan oleh negara Indonesia juga terkandung dalam nilai-nilai ketuhanan Pancasila.
"Dengan demikian, Pancasila yang membumi berarti memberikan penghormatan bagi setiap warga bangsa di dalam mengeskpresikan kehendaknya untuk memuji, menghormati dan mengabdi pada Tuhan dengan cara-cara yang berkebudayaan," tuturnya.
"Cara-cara yang mengekspresikan alam rasa dan alam pikir dalam satu kesatuan sehingga agama dan kepercayaan terhadap Tuhan hadir dalam kebaikan," pungkasnya.(OL-5)
Perayaan Natal tahun ini diharapkan dapat menjadi ajang silaturahmi dan bisa membangkitkan semangat soliditas advokat PERADI-SAI.
Natal tahun ini bukan sekadar perayaan spiritual, melainkan juga momentum untuk mengukuhkan nilai-nilai persatuan dan toleransi di dalam keberagaman bangsa.
Antonius mengingatkan para umat untuk senantiasa menebarkan kasih kepada sesama dengan didasari oleh bela rasa pada mereka yang rentan.
MENTERI Agama (Menag) RI Nasaruddin Umar mengatakan pentingnya setap masyaratakat untuk dekat dengan ajaran agamanya. Pesan itu disampaikan dalam perayaan Natal Nasional 2024
SEBANYAK 11.000 jemaat hadir dalam puncak perayaan natal nasional 2024. Adapun tema yang diusung tahun ini adalah Marilah sekarang kita pergi ke Bethlehem.
Sebanyak 15 ribu peserta diperkirakan akan memenuhi GBK untuk mengikuti perayaan Natal Nasional besok.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved