Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Zara JKT 48 Juri Festival Film Pendek IDeFest

Siswantini Suryandari
24/12/2019 08:35
Zara JKT 48 Juri Festival Film Pendek IDeFest
Zara JKT 48(Dok.Mi)

UNTUK mengeksplorasi bakat anak muda, IDeFest digelar untuk mewadahi kreativitas itu.

"Anak milenial saat ini bisa jadi modal yang baik jika digarap dan diperhatikan dengan baik. Namun bisa jadi masalah besar jika tidak ditangani dengan benar," kata Wirya Kartasasmita, Ketua Panitia IdeFest dalam keterangan resmi, Selasa (24/12/2019).

Tahun ini IdeFest digelar 24 Desember 2019- 1 Januari 2020 di Jakarta. Acara tersebut memperebutkan piala berbentuk sapu lidi. Festival ini dibagi menkadi dua kategori besar, yaitu art (dance, band, film pedek, foto, solo vocal extravaganza, kuliner, show choir dan teater komedi) dan sport (lari, futsal, renang, catur, bulutangkis, bola voli, pingpong, e-sport, dan basket).

Festival kali ini melibatkan juri yang kompeten di bidang masing-masig, seperti Zara JKT 48, Fajar Bustomi, Alim Sudio, Rusdy Rukmarata,  Dimas Leimena, Nanang Hape, Anwari Natari, Marrysa Tunjung Sari, Windy Ariestanty, dan masih banyak lagi.

baca juga: Uskup Agung Semarang Dorong Umat Menjadi Pribadi Transformatif

Wirya Kartasasmitha menambahkan bahwa tema IDeFest kali ini adalah Millenial’s Roar atau suara kaum Millenial. Tema ini sangat terasa dari sejumlah warna yang dihadirkan peserta dari karya-karya yang dilombakan.  Seperti  lomba film pendek yang mengangkat tema Millenial Issue, seperti  suicide, bullying, drug, sex dan yang lainnya. Demikian juga lomba band yang mengangkat lagu-lagu Taylor Swift. Tema Millennial’s Roar dipilih, menurut Wirya, karena saat ini berbagai hal menyangkut milenial sangat mendominasi berbagai aspek kehidupan. (OL-3)

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya